Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Sopir Ngantuk Habis Perjalanan Jauh, Mobil Honda Mobilio Terjun ke Parit di Gresik, Penumpang Shock

Sebuah mobil masuk ke dalam parit di Desa Tambakberas, Kecamatan Cerme, Gresik, Jum'at (6/3/2020).

Penulis: Willy Abraham | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/WILLY ABRAHAM
Proses evakuasi honda Mobilio W 1879 EC warna merah maroon milik Khoirus Sobah warga Desa Mengare, Kecamatan Bungah di dalam parit samping jalan raya Tambakberas, Kecamatan Cerme, Jum'at (6/3/2020). 

Sopir Ngantuk Habis Perjalanan Jauh, Mobil Honda Mobilio Terjun ke Parit di Gresik, Penumpang Shock

TRIBUNGRESIK.COM, GRESIK - Sebuah mobil masuk ke dalam parit di Desa Tambakberas, Kecamatan Cerme, Gresik, Jum'at (6/3/2020).

Mobil dengan plat nomor W 1879 EC berisi satu keluarga itu masuk ke dalam parit dengan kondisi miring ke kiri. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kondisi mobil Honda Mobilio ini masuk ke dalam parit usai oleng banting stir. Mobil tersebut terdapat empat penumpang, Khoirus Sobah bersama istri dan juga dua anaknya.

Wabup Qosim Doakan Warga Gresik di Makam Sunan Giri: Semoga Tak Terpapar Virus Corona

Rangkaian HUT Pemkab Gresik, Ziarah ke Makam Leluhur

Kapolres Gresik Imbau Jama’ah Shalat Jumat Tak Panik Virus Korona dan Pola Hidup Sehat

Kecelakaan tunggal ini terjadi sekitar pukul 07.30 Wib. Mobil yang dikendarai warga Desa Mengare, Kecamatan Manyar ini melaju dari arah selatan menuju utara. Saat di melintas di jalan raya tambak beras mobil berjenis MPV ini oleng dan terjun ke selokan.

Dia langsung berusaha mengeluarkan istrinya dari pintu sebelah kanan bersama kedua anaknya saat di dalam parit. Mobil berwarna merah maroon ini agak miring ke kiri di dalam parit.

Dia langsung menuju tepi jalan. Wajahnya terlihat tegang atas musibah yang menimpanya itu. Dia mengaku kejadian begitu cepat, awalnya tidak terasa dan langsung banting setir ke kanan dan terjun ke dalam selokan.

Mobil seharga Rp 250 juta ini tidak mengalami kerusakan parah. Tidak ada bagian yang mengalami kerusakan parah seperti penyok. Hanya lecet saja. Mobilnya terendam air parit.

"Saya tidak tahu, tiba-tiba mengantuk kemudian langsung banting setir rencananya mau pulang ke Bungah," ujarnya.

Pria berusia 35 tahun ini mengaku menempuh perjalanan jauh dari Kabupaten Ponorogo. Dia menjenguk keluarganya disana kemudian saat ini pulang ke Gresik. Jam 07.00 Wib harusnya sudah di Bungah.

"Kelelahan perjalanan jauh dari Ponorogo," tambahnya.

Dia mengaku bersyukur, keluarganya tidak mengalami cedera atau lebam akibat peristiwa ini. Kedua putrinya dalam kondisi sehat, hanya saja istrinya terlihat syok.

Kanit Lantas Polsek Cerme Aiptu Nuryanto menegaskan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Hanya saja proses evakuasi mobil membutuhkan alat berat.

"Tidak ada korban jiwa, kita tadi minta bantuan alat berat dari PT Waskita," kata dia.

Proses evakuasi memakan waktu satu jam usai alat berat datang. Kemacetan tidak dapat dihindari, jalan raya Tambakberas, Cerme digunakan untuk proses evakuasi yang memakan badan jalan. Mobil milik Khoirus ini baru berhasil dievakuasi pukul 10.00 Wib menggunakan satu alat berat.

"Sekarang sudah dibawa ke bengkel mobilnya," tutupnya.

Penulis : Willy Abraham

Editor : Sudarma Adi

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved