PSBB Surabaya, KAI Daop 8 Bagi-bagi 700 Sembako Gratis dan Masker ke Warga Terdampak Pandemi Corona

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PT KAI Daop 8 Surabaya membagikan 700 paket sembako gratis dan masker kepada masyarakat di wilayah sekitar Stasiun Surabaya Gubeng, Stasiun Sidotopo, Stasiun Pasar Turi dan Stasiun Wonokromo, Kamis (30/4/2020).

Ini dilakukan untuk membantu warga terdampak pandemi Corona Covid-19 dan penerapan PSBB Surabaya.

Kegiatan pembagian sembako gratis dikemas dalam bentuk program “Sembako Gratis KAI Berkah Ramadhan”.

• Cara Kodam V/Brawijaya Salurkan Makanan dari Dapur Umum ke Warga Selama PSBB Surabaya, Pakai Mosico

“Pembagian sembako ini merupakan program rutin CSR KAI pada setiap bulan suci Ramadhan untuk membantu meringankan beban saudara-saudara kita, apalagi saat ini bertepatan dengan kondisi masyarakat sedang mengalami pandemi Covid-19.

Selain itu, kita juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya menggunakan masker,” ujar Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto, Kamis (30/4/2020).

Suprapto menambahkan, dalam kegiatan CSR itu pihaknya membagikan 700 paket sembako dengan total nilai bantuan sebesar Rp 70 juta.

• Kisah Wanita Cantik Nikah Cuma 5 Bulan Dulu Viral, Pacaran 5 Tahun Kedok Suami Baru Terkuak: Dicekik

• VIRAL Curhat Istri Tinggal di Rumah Mertua, Malu Tahu Sifat Asli Suami karena Lockdown: Masya Allah

"Masing-masing paket bernilai Rp100 ribu yang berisi beras 5 kg, minyak goreng 1 liter, mie instan 2 pcs dan gula pasir 1 kg," tambahnya.

Penerima bantuan sembako gratis ini merupakan masyarakat di sekitar area bisnis perusahaan yang tidak mampu dan perekonomiannya terdampak pandemi Covid-19.

• Penutupan Tempat Wisata dan Hiburan di Kota Batu Diperpanjang hingga 29 Mei, Cegah Sebaran Corona

Selain warga sekitar stasiun, KAI juga memberikan sembako kepada masyarakat internal seperti porter.

“Intinya progam CSR ini kami adakan karena merupakan bentuk partisipasi kami untuk mendukung program pemerintah dalam pelaksanaan PSBB yang sudah mulai berlaku di wilayah Surabaya dari 28 April 2020 sampai 11 Mei 2020, serta larangan mudik sebagai upaya percepatan penanganan Covid-19,” kata Suprapto.