24 Karyawan Pabrik Rokok Simustika Tulungagung Reaktif Corona, Langsung Karantina di Rusunawa IAIN

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Petugas Posko Kesehatan Covid-19 Dinas Kesehatan Tulungagung melanjutkan rapid test di pabrik rokok Simustika di Desa Gesikan, Kecamatan Pakel, Senin (4/5/2020).

Hasilnya ada tambahan tujuh karyawan yang dinyatakan reaktif, atau positif berdasarkan rapid test.

Sekretaris Posko Kesehatan Covid-19 Dinkes Tulungagung, Didik Eka mengungkapkan, total ada170 karyawan yang seharusnya ikut rapid test di Puskesmas Bangunjaya.

• 17 Karyawan Pabrik Rokok Tulungagung Reaktif Covid-19, Amankah Produk Rokoknya Diisap?

Namun dalam pelaksanaan hari ini, rapid test hanya diikuti 30 orang karyawan asli Tuungagung.

"Jadi ada sekitar 140 orang karyawan asal luar kota yang tidak hadir rapid test," terang Didik.

Dari 30 karyawan asli Tulungagung itulah ditemukan tujuh orang yang reaktif.

• Muzdalifah Ditanya Raffi Ahmad Uang Jual Rumah Nantinya untuk Apa, Fadel Islami Buru-buru Menjawab

• Jarang Pamer Kemesraan, Maia Estianty Ekspos Momen Tak Biasa, Elus Tubuh Suami, Manja: Ah Taiyank

Temuan ini sudah dilaporkan ke Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten.

Tujuh karyawan ini langsung dikirim ke Rusunawa IAIN Tulungagung untuk melakukan karantina.

"Sore nanti kami akan ambil sampel tes swab dan dikirim ke laboratorium di Surabaya dan Jakarta," sambung Didik.

• KRONOLOGI 17 Pegawai Pabrik Rokok Tulungagung Reaktif Corona, 1 Orang Sakit, Kesehariannya Terkuak

Untuk para karyawan dari luar kota yang tidak ikut rapid test, akan dilaporkan ke bupati.

Nama-nama mereka akan dilaporkan ke pemerintah daerah asal mereka, sesuai alamat dari identitas kependudukan.

Diharapkan merea juga dilakukan prosedur penanggulangan Covid-19 di daerah masing-masing.

• UPDATE CORONA di Tulungagung Minggu 3 Mei 2020, Pasien Positif Covid-19 Bertambah Jadi 23 Orang

Sebelumnya ada 17 karyawan yang ditemukan reaktif atau positif Corona berdasar rapid test.

Tujuh di antaranya warga Tulungagung, lima warga Kota Kediri dan lima warga Kabupaten Kediri.

Mereka sempat dikirim ke Rusunawa IAIN Tulungagung untuk karantina.

"Tapi Minggu (3/5/2020) kemarin, pekerja dari luar kota itu dijemput gugus tugas asal daerah masing-masing," tutur Didik.

Dengan temuan ini, maka ada 14 karyawan pabrik rokok Simustika asal Tulungagung yang positif berdasar rapid test.

Sementara jika ditotal keseluruhan, ada 24 karyawan pabrik rokok Simustika positif Corona versi rapid test.

• BREAKING NEWS: 17 Karyawan Pabrik Rokok di Tulungagung Reaktif Corona saat Rapid Test, Bermula 1 Hal

Hari ini pabrik rokok Simustika telah berhenti beroperasi.

Kegiatan antar jemput karyawan juga sudah ditiadakan.

Temuan ini bermula saat salah satu karyawan dengan inisial H mengalami sakit dengan gejala mirip Covid-19.

Ia sudah satu minggu tidak masuk kerja dan berobat ke Puskesmas Bangunjaya.

Saat dilakukan rapid test, hasilnya reaktif.

Tim medis kemudian melakukan rapid test ke 214 karyawan pada Sabtu (3/5/2020) kemarin, 17 dinyatakan reaktif.