DPRD Surabaya Apresiasi Unair Lantaran Berhasil Temukan Obat Covid-19: Bikin Bangga Surabaya & Semua

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nuraini Faiq 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - DPRD Surabaya mengapresiasi upaya keras Unair Surabaya dalam ikut membantu penanganan pandemi Covid-19.

Salah satu Kampus tertua di Surabaya ini bahkan berhasil menemukan obat corona.

"Dedikasi Unair dalam penanganan Covid-19 bikin bangga Surabaya dan semua. Unair menjadi kampus pelopor penanganan corona," kata Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono, Senin (15/6/2020).

Ketua DPRD Adi bersama pimpinan DPRD yang lain Wakil Ketua DPRD Laila Mufidah, AH Thony dan Reni Astuti berkunjung ke Kantor Rektorat Uniar.

• Pabrik Beton di Perbatasan Sidoarjo-Pasuruan Belum Kantongi IMB, DPRD: Harus Ada Tindakan Tegas

Mereka berdiskusi dengan Rektor Prof M Nasih tentang penanganan Covid-19.

Pimpinan DPRD itu mengapresiasi kerja keras Unair dalam membantu penanganan pandemi corona.

Unair juga berhasil menemukan kombinasi Aregimen dari lima obat untuk penanganan Covid-19.

Penemuan kombinasi regimen obat itu, menurut para peneliti Unair, efektif mempercepat pemulihan pasien Covid-19.

• Dunia Medis Kembali Berduka, 2 Dokter di Madura Wafat Karena Corona, IDI Jatim Ungkap Kronologisnya

• 18.300 Kotak Surat Suara Pemilu Kabupaten Nganjuk Terancam Hancur, Ditumpuk di Halaman Kantor KPU

Penelitian itu didukung BIN dan BNPB.

Kombinasi regimen obat itu terdiri atas Lopinavir/ritonavir dengan azithromicyne, Lopinavir/ritonavir dengan doxycycline, Lopinavir/ritonavir dengan chlaritromycine, Hydroxychloroquine dengan azithromicyne, dan Hydroxychloroquine dengan doxycycline.

”Penelitian kombinasi regimen obat ini menjadi harapan baru bagi kita semua untuk mempercepat penyembuhan pasien Covid-19," ujar Adi.

Bahkan Unair juga menemukan formula dalam penelitian stem cell (sel punca) untuk penanganan Covid-19.

• Kepala Bulog Divre Jatim Positif Covid-19, 38 Karyawan Dirapid Test, Tracing Diperluas di Ring 2

Ada dua formula yang ditemukan, yaitu Haematopotic Stem Cells (HSCs) dan Natural Killer (NK) cells.

”Dengan ketekunan, kegigihan, kerja keras, sikap tawakkal, dan semangat khas arek Suroboyo, para peneliti Unair menunjukkan dedikasi yang luar biasa sehingga bisa menghasilkan temuan progresif," ucap Adi yang juga ketua DPC PDIP Surabaya itu.

Kunjungan pimpinan DPRD Kota Surabaya itu juga dihadiri Ketua Senat Akademik (SA) UNAIR Prof Djoko Santoso dan Sekretaris Unair Koko Srimulyo.

Di akhir pertemuan, Rektor Unair memberi buku berjudul “Menjaga Nalar Mencari Jalan Keluar” yang berisi tentang berbagai pemikiran dan pengalaman Uniar menangani Covid-19.

Adi mengatakan, Unair penuh dedikasi dalam membantu pemerintah menangani pandemi Covid-19.

• Sambut Pilkada 2020, KPU Kabupaten Malang Butuh Dana Tambahan Terapkan Protokol Kesehatan Covid-19

• NEWS VIDEO: Cara Beda Pasar Genteng Baru Cegah Corona, Pakai Tirai Plastik antara Pedagang & Pembeli

Lembaga Penyakit Tropis (LPT) atau Institute of Tropical Disease (ITD) Unair menjadi andalan pengetesan spesimen untuk uji usap (swab) dari berbagai daerah.

RS Unair juga menjadi rumah sakit rujukan Covid-19. Bahkan, Unair bahkan telah membikin gedung khusus, yakni Rumah Sakit Klinik Infeksi (RSKI), untuk pasien Covid-19 yang dipisahkan dengan pasien umum, sehingga pengobatan untuk pasien umum tetap lancar.

“Kami juga mendapat kabar dari Pak Rektor, biaya operasional RSUA yang tiap bulan Rp 15 miliar, tapi sejak ditunjuk sebagai salah satu rumah sakit rujukan yang menangani Covid-19, pemasukan hanya Rp 2 miliar,” ujar Adi.