Jatiroso Catering Surabaya Gelar Food Testing, Hadirkan Pengalaman Cicipi Hidangan Pesta Pernikahan

Poin Penting:

• Jatiroso Catering Surabaya menggelar tiga kali food testing dalam satu tahun.
• Food testing merupakan bagian dari meyakinkan konsistensi hidangan yang dihadirkan saat pesta pernikahan.
• Selain mencicipi berbagai jenis hidangan dalam acara food testing, para calon pengantin maupun keluarga juga bisa memeriksakan kesehatan mereka.

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nurika Anisa

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Hidangan makanan untuk tamu merupakan satu di antara hal penting yang tak boleh dilewatkan dalam acara pesta pernikahan.

Sering kali calon mempelai bingung menentukan hidangan atau katering yang sesuai dengan keinginan.

Karena itu, calon mempelai tak boleh melewatkan food testing alias mencoba makanan yang akan dihidangkan saat pesta pernikahan.

Inilah yang digelar oleh Jatiroso Catering Surabaya.

Bahkan dalam satu tahun, Jatiroso Catering menggelar tiga kali food testing.

Kepada Tribun Jatim Network, Christina Leusia Viqiqi dari Jatiroso Catering mengatakan, food testing merupakan bagian dari meyakinkan konsistensi hidangan yang dihadirkan kepada calon pengantin.

Setelah calon pengantin maupun keluarga menentukan menu, mereka berkesempatan untuk mengikuti event food testing.

“Acara food testing untuk meyakinkan klien kalau rasa makanan kami itu konsisten antara yang di test food sama yang nanti terealisasi,” ungkapnya, Senin (27/10/2025).

Seperti event food testing yang digelar pada 1 Oktober 2025 di Graha YKP Surabaya yang diikuti sebanyak sekitar 400 orang.

Para tamu yang hadir adalah calon pengantin yang akan melakukan pernikahan hingga bulan Desember 2025 mendatang.

Baca juga: Pilu Mempelai Gagal Gelar Pesta Pernikahan, Uang Rp 74 Juta Lenyap sudah Pesan Sejak Tahun Lalu

Dalam momen ini, calon pengantin bisa memilih hidangan dari appetizer (hidangan pembuka), menu utama maupun hidangan penutup dan lainnya.

Calon pengantin juga bisa berkonsultasi untuk menyesuaikan pilihan selera yang diinginkan, serta penyesuaian hidangan.

“Dari sini kan mereka (calon pengantin) bisa memilih, kayaknya yang ini cocok banget nih, yang ini aku masukkan-masukkan list. Jadi mereka yang belum fix juga bisa menetapkan pilihannya, jumlah kebutuhan makanan,” ujarnya.