Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Tulungagung

34 Tenaga Medis Tulungagung yang Terinfeksi Virus Corona Diusulkan Dapat Insentif

Selama masa pandemi virus Corona, sudah ada 34 tenaga medis di Tulungagung yang terinfeksi. Dinkes Tulungagung usulkan mereka dapat insentif.

Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM/DAVID YOHANES
Kepala Dinkes Tulungagung, dr Kasil Rokhmad memberikan surat keterangan bebas Covid-19 kepada tenaga medis yang dinyatakan sembuh, Juli 2020. 

Selain itu ada pula tim tracing (pelacakan) di Dinas Kesehatan, yang menjadi ujung tombak penemuan pasien.

“Jadi satu orang bisa saja mendapat dua insentif. Satu sebagai korban karena terinfeksi, satu karena terlibat penanganan Covid-19,” tutur dr Kasil Rokhmad.

PN Tulungagung Jatuhi Vonis Denda Rp 300 Ribu Pelaku Pelemparan Botol Bir di Pendopo Tulungagung

Auto Gajian Dinyatakan Ilegal SWI, Kapolres Tulungagung Minta Masyarakat Hati-hati saat Berinvestasi

Insentif juga diberikan kepada para tenaga medis di 3 Puskesmas penyangga.

Masing-masing di Puskesmas Beji, Bangunjaya, dan Puskesmas Kalidawir.

Tiga Puskesmas ini menjadi tempat perawatan pasien Covid-19 jika sakit ringan.

Berbeda dengan insentif korban, insentif tenaga medis ini diambil dari Data Tak Terduga APBD Kabupaten Tulungagung.

New Normal Tulungagung, Puskesmas Penyangga Covid-19 Ditiadakan, Semua Bisa Skrining Pasien Corona

Menilai Informasi OJK Salah, Kuasa Hukum Auto Gajian Mengklarifikasi, Sebut Bukan Usaha Investasi

Dana ini terkumpul dari hasil refocusing anggaran masing-masing dinas.

Sebagian insentif telah diberikan sejak awal penanganan Covid-19.

“Sudah ada yang dicairkan, besarannya masing-masing tidak sama. Saya tidak hapal,” pungkas dr Kasil Rokhmad.

Editor: Dwi Prastika

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved