Profil Dhea Lukita Andriana, Anak TKI Tulungagung, Wakil Jatim Satu-satunya di Paskibraka Nasional
Simak profil dari Dhea Lukita Andriana, anak TKI Tulungagung yang jadi perwakilan Jatim satu-satunya sebagai Paskibraka nasional.
Dhea Lukita Andriana sebelumnya sudah mempunyai cita-cita dan aktif sebagai anggota Paskibraka sejak masih duduk di bangku SMP.
Di lingkungan sekolah, Dhea Lukita Andriana dikenal sosok yang cerdas, mandiri, serta pantang menyerah.
Sejak awal masuk di SMA Negeri 1 Ngunut, Dhea Lukita Andriana sudah aktif di kegiatan Paskibraka, serta kegiatan lain.
• Dukung Penelitian Deteksi Covid-19 RSUD dr Soetomo Surabaya, Petrokimia Gresik Kucurkan Rp 163 juta
• SDN 4 Gunungsari Kota Batu Mulai Adakan KBM Tatap Muka, Jam Istirahat Dipakai Olahraga dan Berjemur
Terpilihnya Dhea Lukita Andriana di tahun 2019 sebagai anggota Paskibraka tingkat nasional dinilai sebagai kado istimewa di hari ulang tahun SMA Negeri 1 Ngunut.
“Ini merupakan anugrah penghargaan yang luar biasa. Anak didik kami terpilih menjadi pengibar bendera di Istana Negara. Ini merupakan kado istimewa pada usia 35 Tahun SMA Negeri 1 Ngunut di tahun 2019 ini,” terang Wakil Kepala Kesiswaan SMA Negeri 1 Ngunut Ika Yuliatin.
Dhea Lukita Andriana merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara pasangan Salim Rajun dan Nursiah.
Sejak umur 2 tahun, ia ditinggal kedua orangtuanya mengais rezeki sebagai tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri.
Ayahnya bekerja di Malaysia, sedangkan ibunya bekerja di Taiwan.
Selama ini, Dhea tinggal bersama kakeknya di Kecamatan Ngunut, Tulungagung Jawa Timur.
“Sejak umur 2 tahun Dhea tinggal diurus oleh kakungnya,” cerita Nursiah, ibu kandung Dhea Lukita Andriana.
(Kompas.com/Kontributor Trenggalek, Slamet Widodo, TribunJatim.com/David Yohanes)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Dhea, Anak TKI yang Terpilih Jadi Paskibraka di Istana Negara"