Kesejahteraan Petani Jatim Agustus 2020 Menurun, Begini Penjelasan Kepala BPS Dadang Hardiwan

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNAJTIM.COM, SURABAYA - Tingkat kesejahteraan petani Jatim, khsususnya pada periode bulan Agustus 2020 tercatat mengalami penunurunan, dibandingkan bulan sebelumnya.

Penurunan tersebut sendiri berdasarkan Nilai Tukar Petani (NTP) Jawa Timur pada Agustus 2020 yang mengalami penurunan jika dibandingkan bulan Juli.

Kepala Badan Pusat Statistik Jatim, Dadang Hardiwan mengatakan NTP Jatim bulan Agustus 2020 menurun 0,38 persen.

• Harga Tiket Masuk Dusun Semilir Eco Park Hari Biasa & Weekend, Ada Promo Rp 35 Ribu Khusus Bulan Ini

• DPS di Pilkada Surabaya 2020 Mencapai 2.092.926, Naik 50.000 Lebih Dibanding 5 Tahun Lalu

"Jadi NTP Jatim pada Juli 2020 tercatat sebesar 100,21 namun di bulan Agustus 2020 menjadi 99,83 atau tercatat mengalami penurunan sebesar 0,38 persen," kata Dadang saat dikonfirmasi Tribun Jatim di Surabaya, Senin (14/9/2020).

Ditanyai penyebab turunnya NTP itu sendiri, Dadang mengatakan penurunannya disebabkan karena indeks harga yang diterima petani (It) mengalami penurunan lebih tinggi dibandingkan dengan indeks harga yang dibayar petani (Ib).

"Indeks harga yang diterima petani (It) turun sebesar 0,57 persen, sedangkan indeks harga yang dibayar petani (Ib) turun sebesar 0,19 persen," jelasnya.

• Cerita M Alwi Slamat Jalani Terapi Pakai Bara Api di Kampung Halaman: Panas Kalau Kena yang Sakit

• Milieu Space Gelar Kelas Fotografi dan Videografi di Surabaya, Bawa Angin Segar dalam Dunia Kreatif

Dikatakan juga oleh Dadang, bahwa penurunan NTP tidak hanya terjadi berdasarkan perhitungan bulan Agustus 2020 dibanding bulan sebelumnya saja, namun juga terjadi pada periode yang sama di tahun sebelumnya (2019).

"Jika dibandingkan dengan Bulan Agustus 2019, perkembangan NTP Bulan Agustus 2020 (year-on-year) mengalami penurunan sebesar 2,06 persen," kata Dadang.

Adapun perkembangan NTP bulan Agustus 2020 terhadap bulan Desember 2019 (tahun kalender Mei 2020), dikatakan pula oleh Dadang juga alami penurunan, yakni turun sebesar 3,38 persen.

Penulis: FIkri Firmansyah

Editor: Heftys Suud