Wali Kota Malang Sampaikan Terima Kasih pada Netizen yang Bagikan Info Banjir Kayutangan Heritage
Wali Kota Malang, Sutiaji sampaikan terima kasih pada netizen yang memberikan informasi tentang banjir di Kayutangan Heritage.
Penulis: Rifki Edgar | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Rifki Edgar
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Hujan deras yang mengguyur pada Jumat (25/12/2020) membuat Kayutangan Heritage Kota Malang banjir.
Kejadian itu pun menjadi perbincangan hangat masyarakat Kota Malang.
Banyak yang membagikan kejadian banjir Kayutangan Heritage Kota Malang ke media sosial mereka.
Beberapa di antaranya ada yang menyayangkan kejadian tersebut sampai bisa terjadi.
Pasalnya, daerah Jalan Basuki Rahmat atau Kayutangan Heritage di Kota Malang bukan merupakan kawasan rawan banjir.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Malang, Sutiaji menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak, termasuk netizen yang telah memberikan informasi berkaitan dengan banjir di Kayutangan Heritage.
Baca juga: Konsultan Proyek Ungkap Penyebab Banjir Kayutangan Heritage Kota Malang: Material
Baca juga: Pengendara Motor Kota Malang Tabrak Gapura Gang Hingga Tewas, Motor Terpental Hantam Rombong Ketan
Menurutnya, banjir yang terjadi di Kayutangan Heritage ini disebabkan oleh banyak hal. Di antaranya ialah adanya timbunan material yang menutupi saluran air (afur jalan), serta permasalahan lain imbas perbaikan trotoar jalan di Jalan Basuki Rahmat.
"Kami sampaikan terima kasih kepada netizen karena telah memberikan informasi terkait banjir ini. Kemarin, setelah saya dapat informasi itu, langsung menghubungi konsultan dan pelaksana proyek untuk memantau kejadian yang sedang terjadi," ucapnya saat meninjau proyek Kayutangan Heritage, Sabtu (26/12/2020).
Dalam peninjauannya itu, Sutiaji melihat sejumlah titik di zona I Kayutangan Heritage (simpang PLN ke simpang Rajabali) dengan ditemani konsultan proyek, Alif Riwidya.
Baca juga: 59 Warga Binaan Lapas Lowokwaru Malang Dapat Remisi Natal 2020, Durasi Waktu Paling Lama 2 Bulan
Baca juga: Kayutangan Heritage Malang Banjir, Sutiaji: Sudah Peringatkan Pelaksana Proyek Lakukan Pembersihan
Mereka meninjau trotoar jalan yang kini sedang dilakukan perbaikan.
"Dulunya kalau hujan air di area zona I itu langsung terbagi. Karena ada median yang dibongkar, jadi air dari arah barat langsung mengalir ke timur. Itu yang menjadikan genangan air atau banjir," ucapnya.
Untuk itu, dia memerintahkan kepada pelaksana proyek agar segera membersihkan material yang menutupi saluran air.
Agar nantinya ketika turun hujan lagi, kawasan Kayutangan Heritage tidak kebanjiran lagi.
"Kemarin langsung kami perintahkan untuk membersihkan. Sebenarnya gorong-gorong di Kayutangan ini besar. Sekitar 80 cm existingnya. Cuma aliran yang mengarah ke saluran air itu yang tersumbat," ucapnya.
Baca juga: Tak Wajib Test Antigen, Wisatawan di Kota Batu Harus Tunjukan Hasil Nonreaktif Rapid Test Antibodi
Baca juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar Siapkan Tenda untuk Pasien Suspek