Puluhan Tenaga Kesehatan Telah Disiapkan untuk Lakukan Vaksinasi Covid-19 di Nganjuk

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Achmad Amru Muiz

TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Pemkab Nganjuk telah menyiapkan sekitar 50 orang tenaga kesehatan sebagai petugas vaksinasi Covid-19 (virus Corona).

Hal itu dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk melalui tahapan pelatihan petugas vaksinator hingga ke tahapan persiapan sarana prasarana vaksinasi.

Kasi Survailans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk, Kundariana mengatakan, tenaga vaksinator Covid-19 tersebut terdiri dari dokter, perawat, dan bidan yang tersebar di 20 Puskesmas dan rumah sakit di wilayah Kabupaten Nganjuk.

"Saat ini petugas vaksinator dalam kondisi siap menjalankan tugas vaksinasi Covid-19 melalui penyuntikan dengan pelatihan khusus tersebut," kata Kundariana mendampingi Kadinkes Kabupaten Nganjuk, Ahmad Noeroel Cholis, Rabu (30/12/2020).

Dikatakan Kundariana, dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 nantinya akan dilakukan di 20 Puskesmas dan tiga rumah sakit di Kabupaten Nganjuk. Yakni di RSUD Nganjuk, RSUD Kertosono, dan RS Bhayangkara Nganjuk.

Baca juga: Dorong Pengembangan Usaha, 17 BUMDESMA di Nganjuk Dapat Bantuan Sarana dan Prasarana Operasional

Baca juga: Senggol Pembatas Jalan Saat Hendak Menyalip, Pria Nganjuk Terlindas Truk di Bypass Krian Sidoarjo

Di tempat-tempat tersebut nantinya warga Kabupaten Nganjuk akan diberikan vaksin Covid-19.

Lebih lanjut dikatakan Kundariana, vaksinasi Covid-19 baru pertama kali terjadi di dunia. Dengan demikian sangat diperlukan ketelitian dan kesiapan yang ektra dalam melaksanakan vaksinasi. Maka dari itu, pihaknya meminta semua pihak kooperatif dan mematuhi instruksi vaksinator dalam pelaksanaan vaksinasi nanti.

"Di mana setelah disuntik vaksin, masyarakat harus istirahat di lokasi vaksinasi selama 15 menit untuk observasi. Setelah dipastikan aman tidak ada gejala ataupun keluhan maka mereka dibolehkan pulang dengan dibekali kartu imunisasi atau sertifikat imunisasi dari petugas," ucap Kundariana.

Baca juga: Satgas Covid-19 Dirikan Tenda Darurat di RSUD Nganjuk, Antisipasi Kasus Positif yang Terus Meningkat

Baca juga: Larang Penggunaan Knalpot Brong pada Malam Tahun Baru 2021, Polres Madiun Beri Imbauan Bengkel Motor

Vaksinasi Covid-19, menurut Kundariana, akan dilakukan dengan memanfaatkan teknologi Informasi.

Dinkes akan membuat daftar masyarakat yang akan mendapatkan vaksin dan selanjutnya masyarakat akan mendapatkan pemberitahuan melalui SMS Blast terkait jadwal, hari, jam dan lokasi pemberiaan vaksin Covid-19.

Memang, diakui Kundariana, yang menjadi prioritas vaksinasi Covid-19 adalah tenaga kesehatan, Polri, TNI, tokoh agama, petugas pelayanan publik dan masyarakat yang tinggal di daerah yang berisiko tinggi.

"Untuk sarana prasarana pelaksanakan vaksinasi, saat ini Dinkes Kabupaten Nganjuk telah menyiapkan 74 cold chain atau tempat penyimpanan vaksin di Puskesmas dan rumah sakit. Dan masih dibutuhkan tiga tambahan cold chain yang akan dicukupi dari APBD dan bantuan dari pusat," tandas Kundariana.

Baca juga: Tahun 2021, Bupati Novi Lanjutkan Penataan Ibu Kota Nganjuk untuk Pengembangan Perekonomian Warga

Baca juga: Alun-alun Kota Blitar Disterilkan dari Aktivitas Saat Malam Tahun Baru 2021, Sejumlah Jalan Ditutup

Sebelumnya, Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidhayat memastikan Pemkab Nganjuk telah mempersiapkan segala keperluan untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Mulai dari tenaga vaksin hingga peralatan yang dibutuhkan.

"Yang pasti, kami saat ini sudah siap melaksanakan kegiatan vaksin Covid-19 di Kabupaten Nganjuk, tinggal menunggu instruksi dari pemerintah pusat dalam pelaksanaanya," tutur Novi Rahman Hidhayat.

Editor: Dwi Prastika