Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Penanganan Covid

Sekitar 2.675 Tenaga Kesehatan di Kota Blitar Jadi Sasaran Vaksinasi Covid-19 Tahap Pertama

Kurang lebih ada sekitar 2.675 tenaga kesehatan di Kota Blitar yang jadi sasaran vaksinasi Covid-19 tahap pertama.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Dwi Prastika
SURYA/Fatimatuz Zahroh
Datangnya 77.760 vaksin Covid-19 di Jawa Timur, Senin (4/1/2021). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Para tenaga kesehatan (nakes) dan tenaga penunjang di fasilitas kesehatan (Faskes) menjadi sasaran pelaksanaan vaksinasi Covid-19 (virus Corona) tahap pertama di Kota Blitar

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Blitar sedang mendata jumlah tenaga kesehatan dan tenaga penunjang di fasilitas kesehatan yang akan mendapatkan vaksin Covid-19

Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Blitar, Didik Jumianto mengatakan, hasil pendataan sementara dari Dinkes, ada sekitar 2.675 tenaga kesehatan yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Kota Blitar

"Itu data sementara dari Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Blitar. Sampai sekarang pendataan masih berlangsung," kata Didik Jumianto, Selasa (5/1/2021). 

Dikatakannya, Dinkes juga sedang melakukan persiapan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Blitar. 

Baca juga: Wali Kota Santoso Melantik Asisten I Menjadi Pejabat Sementara Sekda Kota Blitar

Baca juga: Lumajang Akan Dapat 4.000 Vaksin Covid-19, Tenaga Kesehatan Jadi Prioritas, Berikut Syaratnya

Peran Dinkes, yaitu, memberikan advokasi dan sosialisasi pelaksanaan vaksinasi, fasilitasi orientasi petugas vaksin, fasilitasi promosi vaksin Covid-19, serta penyimpanan vaksin dan logistik lainnya. 

"Kami menyiapkan 105 vaksinator. Vaksinator ini bertugas memberikan dan melaksanakan vaksin," ujarnya. 

Didik Jumianto mengatakan, vaksin akan dilaksanakan di tiga Puskesmas, lima rumah sakit, dan tiga klinik di Kota Blitar.

"Kami masih menunggu petunjuk teknis selanjutnya terkait pelaksanaan vaksin," katanya. 

Baca juga: Tak Mau Rugi Akibat Melambungnya Harga Kedelai, Perajin Tempe di Kota Blitar Kurangi Ukuran Produksi

Baca juga: Dengar Suara Gemuruh, Warga Kabupaten Kediri Ajak Anak Istri Keluar, Sekejap Longsor Timpa Rumahnya

Wali Kota Blitar, Santoso mengatakan, proses pendistribusian vaksin masih sampai di provinsi. 

Sampai sekarang, pemerintah daerah masih menunggu pemberian vaksin dari pemerintah provinsi. 

"Sedang peruntukannya kami utamakan kepada petugas yang menangani Covid-19 di lapangan. Mulai tenaga kesehatan, TNI, Polri, dan PMI," katanya.

Editor: Dwi Prastika

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved