Terjawab Alasan Kompol Yuni Pesta Sabu dengan 11 Anak Buahnya, Singgung Soal Beban? Nasib Kini Miris
Akhirnya terungkap alasan sebenarnya Kompol Yuni nyabu bersama anak buahnya di sebuah hotel di Bandung, Jawa Barat, Kamis (18/2/2021).
Editor: Ficca Ayu Saraswaty
TRIBUNJATIM.COM - Akhirnya terungkap alasan Kompol Yuni pesta sabu dengan anak buahnya.
Diketahui Kompol Yuni nyabu bersama anak buahnya di Kompol Yuni nyabu bersama anak buahnya di sebuah hotel di Bandung, Jawa Barat, Kamis (18/2/2021).
Kompol Yuni memakai sabu bersama anak buahnya hingga digerebek pada malam Kamis itu.
Nasib Kapolsek berparas cantik itu kini miris.
Setelah pesta sabu Kompol Yuni bersama anak buahnya itu, nasib terbaru sang polwan memilukan.
Kompol Yuni Purwanti langsung dicopot dari jabatannya sebagai Kapolsek Astana Anyar.
Tak hanya itu, kini Kompol Yuni harus mengikuti serangkaian proses hukum yang dijalankan.
Baca juga: Eri-Armuji akan Dilantik Pimpin Surabaya Pada 26 Februari 2021? Begini Kata Sekkota Hendro Gunawan
Baca juga: Cegah Penyalahgunaan Narkoba, 127 Personel Polres Blitar Kota Jalani Tes Urine Dadakan Usai Apel

Sungguh memilukan mantan Kapolsek Astana Anyar di puncak karier malah harus merasakan kepahitan dalam hidupnya seusai digerebek pesta sabu bersama anak buah.
Kompol Yuni Purwanti yang menjabat sebagai Kapolsek Astana Anyar Kota Bandung malah tersandung kasus besar, kasus penyalahgunaan narkoba.
Di balik berita heboh polwan tertangkap pesta narkoba, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi sebenarnya merupakan salah satu polisi yang berprestasi.
Kariernya melejit berkat berbagai prestasinya menangkap jaringan pengedar narkoba besar di sekitar wilayah cakupannya.
Selama menjabat Kasat Narkoba di Polres Bogor, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi yang saat itu masih berpangkat AKP telah menorehkan prestasi yang cukup baik.
Baca juga: Bupati Tulungagung Mengupayakan Solusi Jalan Desa Krosok Yang Putus Karena Longsor
Baca juga: Batal Tampil di Piala Menpora 2021, Kekecewaan PSMS Medan Kini Disuarakan Suporter, Tagih Soal Ini
Tercatat, sepanjang 2015 saja, dia telah mengungkap 137 kasus, dengan barang bukti 5 ton ganja, 2 kilogram sabu-sabu, 25 butir ekstasi, dan 2 gram heroin.
Namun, sebelum menjabat Kapolsek Astana Anyar, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi ternyata juga pernah menjabat sebagai Kapolsek Sukasari dan Kapolsek Bojongloa Kidul.