Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Surabaya

Wali Kota Cak Eri Tidak Izinkan Mal CITO Jadi RS Rujukan Covid-19: BOR Surabaya Masih Sangat Memadai

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi tak mengizinkan Mal CITO Surabaya jadi tambahan RS Rujukan Covid-19. Sebuk BOR masih memadahi: yo nggak usah.

SURYA/BOBBY CONSTANTINE KOLOWAY
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bertemu para pedagang di Cito, Senin (29/3/2021) di Balai Kota.  

Reporter: Bobby Constantine Koloway | Editor: Heftys Suud

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemerintah Kota Surabaya akhirnya tak mengizinkan Mal City of Tomorrow (CITO) Surabaya sebagai Rumah Sakit (RS) rujukan untuk pasien Covid-19.

Keputusan tersebut diambil setelah Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bertemu para pedagang di Mal CITO Surabaya, Senin (29/3/2021).

Wali Kota Cak Eri menjelaskan, angka virus Corona ( Covid-19 ) di Surabaya terus menunjukkan penurunan.

Sehingga, tambahan RS Rujukan Covid-19 dinilai bukan kebutuhan mendesak.

Baca juga: Wanita Kediri Dipamiti Suami Jelang Tidur, Sang Istri Teriak Saat Tahu Kondisi Suami di Kamar Mandi

Baca juga: Ternyata Mikha Istri Bams Eks Samsons Serumah bareng Mertua, Malu, Klarifikasi Selingkuh: Terpukul

"Pertama, angka Covid-19 sudah menurun. Artinya, kalau Jatim sudah menjadi (zona) kuning, tinggal mengurangi," kata Cak Eri usai pertemuan.

Apalagi, bed occupancy rate (BOR) pasien Covid-19 di Surabaya juga masih sangat memadai.

"Di tempat (RS) kami (milik Pemkot) hanya 30 persen yang terisi," katanya.

Keberhasilan pemerintah provinsi bersama pemerintah kota dalam menurunkan Covid-19 tersebut dinilai tak membutuhkan tambahan RS Rujukan.

"Otomatis, yo nggak usah ada RS Covid (tambahan) lagi," terangnya.

Kedua, Cak Eri menjelaskan kenyamanan warga  yang sejak awal menempati Mal CITO Surabaya memang seharusnya diutamakan.

Bukan tidak mungkin, apabila CITO menjadi RS Rujukan Covid-19, bukan hanya pedagang yang was-was, pengunjung pun enggan berbelanja.

"Bagaimana pun, (rujukan Covid-19) akan menimbulkan kaget, was-was, bingung ketika ada apartemen yang menjadi satu dengan RS (rujukan) Covid-19," katanya.

Baca juga: Arena Judi Kartu Remi di Rumah Kosong Banyakan Kediri Digerebek, 3 Pemuda Diamankan Polisi

Baca juga: Pinjam Baju Ziarah ke Rumah Saudara, Pulangnya Pelajar Umur 15 Tewas Tenggelam di Sungai Sumenep

Sekalipun demikian, Pemkot tak mempermasalahkan apabila CITO menyiapkan inovasi layanan kesehatan di luar rujukan Covid-19.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved