Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Detik-detik Aksi Jambret Digagalkan Massa dan Jadi Bulan-bulanan, Pelaku Ngaku Butuh Uang Ngopi

Dua remaja yang masih berstatus pelajar di Surabaya ini nekat menjadi jambret saat melihat kesempatan. Mereka beraksi di jalan Kapas Krampung

Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Januar
THINKSTOCKS/ADRIAN HILMAN
Ilustrasi kasus jambret di Surabaya, Senin (9/5/2022) 

Namun, HP itu akhirnya lepas dari tangan korban dan dibawa kabur kedua tersangka.

Sayang, upaya pelarian tersangka tidak berjalan mulus karena korban terus berteriak, hingga membuat warga dan pengendara ikut mengejar pelaku.

Saat diperiksa polisi, keduanya mengaku baru sekali ini beraksi.

Rencananya, hasil kejahatan itu bakal dijual dan uangnya untuk sekedar ngopi di warung kopi bersama teman-temannya.

Meski mengaku baru sekali beraksi, dua remaja tanggung ini juga mempersiapkan sebilah senjata tajam (sajam) jenis pisau yang disimpan di jok motor untuk berjaga-jaga.

Dalam pengakuannya, sajam yang dibawa tersangka AM itu digunakan saat kondisi mendesak.

Meski demikian, pada aksi saat itu, kedua tersangka belum mengeluarkan sajam tersebut untuk mengancam korban.

Akhyar menambahkan, tersangka AM masih berstatus pelajar sekolah menengah atas (SMA) di Keputih.

Sedangkan temannya OR resmi putus sekolah sejak beberapa tahun lalu.

"Yang AM masih sekolah di Keputih. Tapi satunya putus (sekolah)," tandas mantan Kasihumas Polrestabes Surabaya itu.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved