Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Malang

Giat Jumat Curhat, Kakak Korban Tragedi Kanjuruhan Dapat Tawaran Kerja dari Kapolres Malang

Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana mengunjungi keluarga korban Tragedi Kanjuruhan di Dusun Ketawang, Desa Ngadilangkung

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Lu'lu'ul Isnainiyah
Kapolres Malang mengunjungi keluarga korban Tragedi Kanjuruhan di Desa Ngadilangkung, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jumat (6/1/2023) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana mengunjungi keluarga korban Tragedi Kanjuruhan di Dusun Ketawang, Desa Ngadilangkung, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jumat (6/1/2023).

Dalam kunjungannya giat Jumat Curhat itu, Kholis bertemu dengan keluarga korban Ahmad Dani Safarudin (15) yang meninggal saat tragedi Kanjuruhan, 1 Oktober 2022.

Ayah korban, Rohadi (54) didampingi oleh istrinya Siti Sofia, serta anak pertamanya Zulfikar Rafi Firmansyah (24) menahan isak tangis dihadapan polisi berlambang dua melati emas tersebut. 

Terutama Sofia, ibu dari Dani tersebut masih menangis ketika mengingat anaknya. 

Sampai saat ini ia juga masih merasakan trauma. 

"Saya masih teringat anak saya Pak," tutur Sofia dengan isak tangis. 

Baca juga: Demi Cari Keadilan Tragedi Kanjuruhan, Aremania Temui Moeldoko di Jakarta

Di sisi lain, rupanya Rohadi terlihat tegar atas apa yang terjadi. Bahkan dihadapan Kholis ia tidak banyak menuntut dan meminta apapun. 

"Saya amat senang atas kunjungan kapolres di sini, istilahnya unek-unek saya ke Kapolres terpenuhi semua,"

"Saya hanya minta bantuan doa aja sama kapolres, nggak minta apa-apa lagi," ujar Rohadi kepada Suryamalang.com.

Namun, Rohadi saat itu begitu senang ketika anaknya yang pertama mendapatkan tawaran bekerja di Polres Malang.

Anak pertamanya Rafi tersebut akan bekerja membantu di Polres Malang setelah bertemu dengan kapolres. 

"Sama sekali tidak ada gambaran jika anak saya bisa bekerja di Polres Malang, saya tadi juga tidak minta itu," ujarnya. 

Menurutnya, Rafi saat ini tidak bekerja. Untuk mengisi waktu luang Rafi kini beternak mentok.

Rafi sebelumnya bekerja di pabrik pembuatan kaleng. Namun, setelah adiknya meninggal Rafi memutuskan untuk keluar dari pekerjaan.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved