PPKM Dicabut, Dinkes Kabupaten Malang Tetap Siagakan 10 Puskesmas untuk Isolasi Terpusat

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Meskipun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dicabut, Pemerintah Kabupaten Malang tetap menyiagakan isolasi terpusat (Isoter).

Tempat isoter tersebut akan disiagakan di 10 Puskesmas yang tersebar di Kabupaten Malang.

"Untuk mengantisipasi adanya warga terpapar Covid-19, kami tetap menyiagakan isoter, walaupun angka covid di Kabupaten Malang semakin menurun," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Malang, Wiyanto Wijoyo.

Menurut Wiyanto, saat ini Jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Malang ada 28.098 kasus. Sedangkan kasus aktif sekitar 90 orang.

Dari 90 kasus aktif, ada 30 pasien yang dirawat di rumah sakit.

Dan 60 orang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Baca juga: PPKM Dicabut, Pemprov Jatim Tegaskan Siap Hadapi Masa Transisi Pandemi ke Endemi

Jumlah tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan dengan November 2022 lalu.

Yakni dengan kasus aktif sebanyak 674 orang.

Kemudian Desember 2022, kasus aktif menurun lagi yakni sekitar 94 orang.

Dari adanya kasus aktif, Wiyanto menjelaskan kasus Covid-19 di Kabupaten Malang masih belum hilang sepenuhnya.

Oleh karena itu, dirinya meminta kepada masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes).

Baca juga: Kini PPKM Dicabut, Vaksinasi Dosis Ketiga dan Keempat di Surabaya Masih Digeber

"Kami mendorong masyarakat untuk tetap memakai masker, melakukan pemeriksaan testing bagi yang bergejala hingga meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melakukan testing jika menjadi kontak erat kasus terkonfirmasi Covid-19," jelasnya.

Untuk itu, lanjut Wiyanto, Dinkes Kabupaten Malang tetap menyiapkan beberapa fasilitas kesehatan (faskes) untuk isoter di 10 Puskesmas.

Yakni di Puskesmas Sumberpucung, Sumbermanjing Wetan, Ampelgading, Pamotan, Donomulyo, Gedangan, Ngantang, Lawang, Tumpang dan Puskesmas Pakis. 

"Untuk vaksinasi tetap kam mendorong terus. Karena masih banyak masyarakat yang belum lengkap vaksin booster-nya," tukasnya.

Baca juga: Meski PPKM Sudah Dicabut, Polresta Malang Kota Minta Masyarakat Tetap Taati Prokes

Berita Malang lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com