Sebelum Ikan Arwana Rp 15 Juta Digoreng Anaknya, Nizam Sudah Tahu Rasanya, Terpaksa Bohongi istri

TRIBUNJATIM.COM - Ternyata sebelum ikan arwana Rp 15 juta milik Nizam Nababan, seorang pria yang berstatus sebagai ayah itu digoreng, Nizam Nababan sudah tahu cita rasanya.

Nizam Nababan menceritakan kisahnya mendapati dua anaknya yang masih duduk di bangku SD menangkap ikan arwana.

Bukan di alam bebas melainkan dari akuarium milik sang ayah.

Kedua anak perempuan Nizam Nababan memberikan kejutan tak biasa kepada sang ayah.

Begitu syok Nizam Nababan pria asal Tanjungbalai saat curiga melihat isi makanan di atas piring anaknya.

Nizam Nababan mengabadikan proses memasak ikan arwana tersebut di halaman akun media sosial Facebook miliknya.

Di sana memperlihatkan sang istri membersihkan ikan dengan cekatan dan menggoreng kering ikan arwana tersebut dan dimakan dengan sambal kecap.

Semua berawal dari unggahan Nizam Nababan itu di media sosial Facebook.

Rupanya kegiatan Nizam Nababan saat memasak dan memakan ikan arwana yang ia tangkap dan beli tidak hanya sekali ini saja.

Sebelumnya, pria asal Tanjungbalai itu sudah pernah merasakan cita rasa makan ikan arwana miliknya.

Baca juga: Curhat Istri Selalu Ketakutan Tidur bareng Suami di Kasur, Ternyata Cara Tidurnya Aneh, Video Viral

Ini merupakan kali kedua Nizam Nababan memasak ikan arwana super red.

Di mana yang pertama ikan tersebut telah mati dan dibakar oleh dirinya dan rekannya Bagong.

Adapun ikan arwana yang kedua itu dipelihara oleh Nizam Nababan di akuarium di rumahnya.

Tak pernah disangka oleh Nizam Nababan, kedua anaknya yang masih bersekolah SD malah menggorengnya.

Ikan arwana pria tersebut kini telah menghilang dari akuarium.

Nizam Nababan cuma bisa pasrah dan jengkel saat ikan arwana miliknya seharga belasan juta digoreng.

Tak pernah ditebak oleh Nizam Nababan bahwa ternyata ikan arwana yang digoreng anak-anaknya adalah ikan yang paling mahal.

"Padahal, ada dua ikan lainnya yang terlihat di situ, tapi kenapa ga itu yang diambil mereka."

Baca juga: Harga Kepiting Melejit Jelang Imlek 2023, Pasar Tradisional Situbondo Bandrol hingga 150 Ribu per Kg

Anak Nizam Nababan goreng ikan milik ayahnya berharga Rp 15 juta.

"Mungkin maksud mereka baik, karena yang kecil aja."

"Tapi malah yang kecil inilah yang mahal. 

"Ditambah lagi ga ada cacatnya. Itu seharga Rp 15 Juta ," kata Nizam Nababan sambil tertawa.

Nizam Nababan mengabadikan proses memasak ikan arwana tersebut di halaman akun media sosial Facebook miliknya.

Awalnya, Nizam Nababan yang tengah sibuk dengan pemasangan gypsum lalu turun ke bawah dan mendapati akuariumnya kosong.

"Saya lagi diatas, masang gypsum."

"Pas turun kebawa, melihat akuarium kok kosong. Saya bilang juga ke istri, ikan arwana saya lompat dan tidak diketahui melompat kemana," kata Nizam Nababan, Jumat (13/1/2023) seperti yang dikutip Tribun Jatim dari Surya.co.id.

Lalu Nizam Nababan mendapati kedua anaknya yang masih duduk di pendidikan sekolah dasar membawa sebuah piring dengan seekor ikan arwan super red short model diatasnya.

Baca juga: SOSOK dan Biodata Bunda Corla Viral di Medsos, Kini Berubah?, Nikita Mirzani: Katanya Orang Bebas

"Sempat mau marah, tapi mikir."

"Karena mereka kemarin pas ikan mati yang dahulu dibakar, mereka bilang kepengen makan ikan arwana lagi."

"Jadi mungkin dipikirnya kok ga mati-mati ini ikan abinya, mungkin itulah ditanggok (ditangkap menggunakan jaring) mereka," katanya.

Itulah akhirnya yang menjadi alasan Nizam Nababan memperbolehkan anak dan istri menikmati ikan berharga mahal itu.

Baca juga: Alasan 2 Bocah SD Masak Arwana Rp15 Juta Milik Ayah, Curiga Piring Anak Ada Ikan: Gak Mungkin Lompat

Nizam Nababan membongkar aat mendapati anak dan istrinya senang menikmati ikan arwana, dirinya terpaksa berbohong.

Nizam Nababan mengaku kepada anak dan istrinya ikan tersebut seharga Rp 5 juta agar keluarganya tidak merasa bersalah karena telah menggoreng ikan tersebut.

"Padahal, ada dua ikan lainnya yang terlihat di situ, tapi kenapa ga itu yang diambil mereka."

Sebelumnya kejadian serupa pernah dialami oleh seorang pria di Sukoharjo, Jawa Tengah.

Dikutip TribunJatim.com dari Tribu Solo, berawal dari postingan Instagram sebuah grup yang berisi cerita sekitar Solo Raya.

Dalam unggahan akun Instagram @solokini, Sabtu (13/6/2020), ikan arwana tersebut dibeli empat tahun silam.

Pemilik akun @mas_bayu_oky itu, membawa ikannya dari Cikarang ke Solo sejak dua tahun lalu.

Adapun ikan arwana yang terkenal dengan harga mahal itu, tak sangka malah digoreng ayahnya.

Alasannya, ayah pria tersebut sudah malas untuk merawat seperti yang ia lakukan sebelumnya.

"Arwanaku yo digoreng bpk ku min. Tukune neng Jatinegara min kui umur wis 4thn punjul ngancani aq neng Cikarang ae 2thn tak gowo muleh malah ra kopen bpkku yow wis males yowis di goreng bpk ku."

(Arwanaku digoreng bapakku. Belinya di Jatinegara, sudah empat tahun menemaniku, di Cikarang dua tahun terus saya bawa pulang tapi tidak keurus, bapakku juga sudah malas, ya sudah digoreng oleh bapakku)," tulis pria tersebut seperti diunggah @solokini.

Saat dihubungi Tribunnews.com, pria bernama Bayu itu mengaku, ikannya itu jenis arwana golden.

Empat tahun lalu, ia membeli ikan arwana tersebut dengan harga Rp 800 ribu.

Namun, menurutnya ikan tersebut akan terjual dengan harga sekira Rp 2 juta saat ini.

"Itu dulu saya beli ikan arwana golden di Jatinegara harga Rp 800 ribu," ungkapnya kepada Tribunnews.com, Sabtu (13/6/2020).

"Itu udah tergolong mahal, itu ikan saya kalau dijual kurang lebih Rp 2 juta-an," lanjutnya.

Baca juga: Ayah Curiga Lihat Aquariumnya Kosong, Lemas saat Anak Ingin Goreng Ikan Arwana Rp 15 Juta, Ketagihan

Bayu berujar, alasannya membawa ikannya itu ke rumah orangtua, karena akuariumnya tidak muat untuk menampung arwana tersebut.

"Di Cikarang ini sudah besar, dan akuarium saya enggak muat. Saya bawa deh pulang kampung ke Solo yang akuariumnya besar," katanya.

Saat berada di Solo, arwana tersebut tak mendapat perawatan seperti yang dilakukan oleh Bayu.

Ayahnya hanya memberi cicak untuk makanan arwana, padahal sebelumnya ikan tersebut diberi makan jangkrik dan kelabang.

"Selama di sana (Solo) ikan malah enggak keurus, sampai warna mata ikan jadi juling."

"Jadi pernah saya operasi matanya, alhamdulillah sehat kembali. Terus kemarin dapat kabar ikannya digoreng sama bapak," terang Bayu.

Ia mengetahui kabar tersebut, saat menerima kiriman foto dari adiknya yang tinggal bersama sang ayah.

Bayu akhirnya pasrah setelah ikan mahalnya itu digoreng oleh ayahnya pada Minggu (7/6/2020) lalu.

"Kalau saya udah pasrahin, yang mengurus sudah bukan saya," ungkap dia.

Menurutnya, anggota keluarga yang makan ikan arwana goreng tersebut hanya ayahnya saja.

Bayu pun tak terburu-buru untuk mencari pengganti ikan arwana yang ia beli empat tahun silam itu.

"Saya di Cikarang juga masih memelihara ikan. Beli ikan nanti kalau masa pandemi sudah enggak parah di Jakarta," ungkap Bayu.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com