Curhat Suami di Medan saat Sholat Subuh Bikin Syok Temannya: Mau Tobat, Tepat Setelah Bunuh Istri

TRIBUNJATIM.COM - Seorang suami di Medan membuat temannya syok bukan kepalang saat menceritakan kejadian di rumahnya ketika sholat subuh.

Dari curhatan suami ini, temannya begitu kaget karena terbukalah tabir mengerikan perilakunya beberapa jam sebelum sholat di Masjid.

Roni Andriansyah Putra alias Baron seorang suami yang langsung menuju masjid saat sholat subuh, Rabu (1/2/2023) pagi.

Dikutip Tribun Jatim dari Serambinews, Baron kemudian menceritakan isi hati ke temannya di masjid yang sholat dengannya.

Betapa kaget rekan Baron yang akhirnya mengetahui kejahatan rekannya itu.

Baron mengaku ingin tobat kepada temannya setelah mendatangi masjid dan sholat subuh.

Menurut keterangan warga setempat, M Nur, peristiwa itu terjadi sekitar 04.30 WIB.

Sebelum sholat subuh, pelaku sempat mendatangi istirnya di tempat kejadian.

Menurutnya, pelaku dan istrinya itu sudah cukup lama berpisah.

Tetapi mereka belum resmi bercerai.

Baca juga: Tiba-tiba Bunuh Istri, Suami di Brebes Lari ke Rumah Ipar Minta Maaf, Pelaku Kerap Kali Minta Cerai

"Itu informasi yang kita terima, mantan istrinya ditalak saja. Memang sudah lama pelaku ini mencari keberadaan istrinya," kata Nur kepada Tribun Medan (grup Tribun Jatim Network), Rabu (1/2/2023).

Lalu, menurutnya ada empat orang yang masuk ke dalam tempat kejadian.

"Di rumah itu ada teman korban juga sama anaknya yang usianya tiga tahun, tapi mereka ini beda kamar," sebutnya.

Bahkan, mereka juga sempat terlibat cekcok adu mulut.

Tetapi, teman yang tinggal serumah dengan korban saat itu tidak mengetahuinya bahwa wanita tersebut sedang dihabisi.

"Jadi pada saat mereka ribut, temannya ini tahu ributnya, tapi waktu dibunuh enggak tahu, karena mungkin ketiduran," ujarnya.

Setelah menghabisi nyawa istrinya, pelaku pun datang ke masjid.

Baron datang ke Masjid Al Fatih yang berada di dekat lokasi kejadian.

Di masjid, pelaku sempat ingin bertaubat atas perbuatannya hingga menghabisi nyawa istrinya.

Baca juga: Curhat Dekan Nguping Obrolan Para Gadis Muda, Kaget Ada Cara Licik Rebut Pria Beristri: Bukannya Apa

Baron kemudian bercerita kepada temannya bahwa ia ingin bertobat.

Tiba-tiba mengungkap soal pertobatan dan sholat di masjid, temannya itu pun tak menyangka.

"Setelah dilakukannya pembunuhan itu pelaku datang ke masjid sekira 200 meter dari tempat kejadian," ungkapnya.

"Di sana pelaku melaporkan kalau dia ingin bertobat dan baru saja melakukan pembunuhan terhadap istrinya, dicekik sampai mati," sambungnya.

Baca juga: Kuli Bangunan di Mojokerto Digerebek Polisi, Kedapatan Simpan Sabu-sabu Siap Edar, Pelaku Residivis

Bahkan, saat itu dirinya dan pelaku berada di masjid yang sama saat menjalankan sholat subuh.

Teman Baron pun kaget mendengar hal tersebut, ternyata pelaku pembunuhan itu orang yang berada di masjid dengannya.

"Temannya itu tahunya setelah pihak masjid datang ke tempat itu. Lalu pelaku dibawa oleh pengurus masjid ke Polrestabes," bebernya.

Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu Japri Simamora mengungkapkan bahwa pasutri itu sempat cekcok.

Dari informasi yang beredar, sang suami tersulut emosinya melihat istrinya sibuk membalas pesan di MiChat.

Dilansir dari Tribun Medan, pelaku pun cemburu atas hal tersebut.

"Suaminya cemburu, lalu mencekik korban," kata Japri, Rabu (1/2/2023).

Setelah kejadian, warga ramai-ramai mendatangi lokasi kejadian.

Lalu, warga langsung melaporkannya ke pihak kepolisian.

Baca juga: Tiba-tiba Bunuh Istri, Suami di Brebes Lari ke Rumah Ipar Minta Maaf, Pelaku Kerap Kali Minta Cerai

Berdasarkan informasi, kasus ini berawal saat suami kesal melihat istrinya sibuk berbalas pesan lewat aplikasi MiChat.

Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu Japri Simamora mengatakan, sebelum aksi pembunuhan itu, keduanya sempat terlibat cekcok mulut.

"Suaminya cemburu, lalu mencekik korban," kata Japri, dikutip dari Tribun Medan.

Korban meregang nyawa karena kehabisan napas.

Setelah kejadian, warga yang mengetahui aksi pembunuhan itu lantas heboh.

Mereka beramai-ramai mendatangi kediaman pasangan suami itri itu yang ada tak jauh dari jalan raya.

Warga pun kemudian melapor ke polisi.

Dalam waktu singkat, petugas Inafis Polrestabes Medan datang ke lokasi.

Melihat kedatangan petugas, warga semakin ramai.

Arus lalu lintas bahkan sempat terhambat ketika polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Baca juga: SOSOK Wanita Tewas Bareng Pacar di Hotel Ciputat, Mahasiswi Cerdas dan Ceria, Tak Diduga Bunuh Diri

Kasus lain yang tak kalah mengerikan adalah sikap anak yang bunuh ibunya di Kudus Jawa Tengah.

AB tega bunuh ibunya karena merasa sakit hati.

Ia merasa tindakannya selalu salah di mata ibunya.

"Saya tidak pernah dipukul ibu saya, tapi kata-katanya sering menyakiti perasaan."

Hal itulah yang memicu sang anak menghabisi saja nyawa ibunya tanpa rasa kasihan.

Pengakuan anak bunuh ibu kandung itu cukup mengejutkan.

Jasad ibunya ditemukan tak bernyawa di rumahnya, Minggu (25/12/2022) malam.

Pergelangan tangan kiri korban juga terdapat luka sayatan.

Mengutip Kompas.com, AB kerap terlibat cekcok dengan ibunya.

Saat mencekik ibunya, AB mengaku dalam keadaan sadar.

Baca juga: Ibu di Surabaya Ungkap Alasan Bunuh Bayinya yang Baru Lahir, Mata sampai Menatap ke Bawah

Ketika AB berusaha untuk menghabisi nyawa sang ibu, ia bahkan sudah kalap mata tak peduli ketika ibu meminta tolong.

saat ibunya berteriak minta tolong, pelaku tetap melanjutkan aksi kejamnya.

"Saya sadar, waktu mencekik juga ibu sempat meminta tolong, tapi tetap saya lakukan."

"Saya mengambil pisau secara spontan, waktu mengecek nadi saya langsung ke dapur mengambil pisau," lanjut AB.

Menyadari perbuatannya itu dilakukan secara sadar namun spontan, sang anak tetap menghabisi nyawa ibu.

Pisau yang diambil AB lantas digunakan untuk menyayat pergelangan tangan ibunya.

Kapolres Kudus, AKBP Wiraga Dimas Tama, mengungkapkan AB sempat memastikan kematian ibunya sebelum kabur meninggalkan rumah.

"Setelah tidak sadarkan diri, tersangka memegang denyut nadi korban."

"Karena masih terasa korban mengambil pisau dan menyayat," jelas Kapolres, Rabu, seperti yang diberitakan TribunJateng.com.

Wiraga menambahkan, meski telah disayat, namun sayatan tersebut tak mengenai nadi besar korban dan hanya di pergelangan.

Baca juga: Viral Lowongan Pekerjaan Gaji Tinggi, Posisi Pencuci Piring Terima Rp10 Juta, Tertarik Daftar?

"Korban meninggal karena cekikan dari tersangka. Bukan dari sayatan di tangan kiri," ucap Wiraga.

Setelah melakukan pembunuhan, AB panik lalu mematikan lampu dan meninggalkan rumahnya.

Setelah mendapatkan keterangan dari sejumlah saksi, pihak kepolisian berhasil menangkap pelaku.

"Tidak selang lama, Tim Resmob menangkap tersangka AB yang merupakan anak kandung korban di area Polsek Kudus tanpa perlawanan," jelas Wiraga.

Langsung Terima Karma

AB, anak yang tega membunuh ibu kandungnya tersebut langsung kena karma setelah melakukan aksi kejinya.

Warga Desa Jekulo, Kudus, ini mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Jendral Sudirman, berselang sekitar 45 menit setelah peristiwa pembunuhan tersebut.

Lokasi kecelakaan tersebut, persis di depan Mapolsek Kota Kudus.

AB menyerempet mobil yang sempat terparkir di sebelah selatan jalan.

Akibat kecelakaannya, AB mengalami luka dan juga sempat dibawa ke rumah sakit untuk pengobatan.

Namun belakangan ia langsung ditangkap polisi karena diduga kuat telah melakukan pembunuhan terhadap ibu kandungnya.

"Iya (kecelakaan)," kata AB di sela-sela ungkap kasus pembunuhan yang dilakukannya, Rabu (28/12/2022).

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com