Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lumajang

Warga Lumajang Kesal dan Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak, Bupati Thoriqul Haq Janjikan Perbaikan

Warga Lumajang kesal dan menanam pohon pisang di jalanan rusak, Bupati Thoriqul Haq janjikan perbaikan: Segera.

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com/Kominfo Lumajang
Sejumlah ruas jalan di Klakah, Kabupaten Lumajang, ditanami pisang oleh warga yang kesal dengan kerusakan jalan yang tak kunjung diperbaiki, Rabu (1/3/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Kesal jalan rusak tak kunjung diperbaiki, warga Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, menanam pohon pisang di jalan.

Selain sebagai bentuk protes pada pemerintah, pohon pisang tersebut juga sebagai tanda pada pengendara agar lebih berhati-hati karena jalan rusak.

Terlebih saat hujan atau jalanan tergenang air.

Kerusakan jalan di wilayah tersebut termasuk parah.

Lubang jalan dengan diameter begitu lebar membahayakan pengguna jalan, apalagi saat malam hari.

Kondisi serupa juga terjadi di jalur Jember-Lumajang, Desa Kalipepe, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang.

Pohon pisang tampak dipasang di tengah lubang jalan yang menganga.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq mengatakan, pihaknya menjanjikan perbaikan jalan akan rampung pada akhir Maret 2023.

Menurut Thoriqul Haq, rusaknya jalan diakibatkan oleh hujan.

"Musim hujan adalah siklus rutin jalan rusak. Iya, segera kami perbaiki. Insyaallah akhir bulan Maret ini akan diperbaiki dan beberapa titik yang rusak parah dilakukan hotmix," ujar Thoriqul Haq ketika dikonfirmasi, Rabu (1/3/2023).

Kendati menyanggupi perbaikan rampung pada akhir Maret, Thoriqul Haq menyebut pihaknya masih melakukan perencanaan terlebih dahulu.

Kata dia, waktu realistis dalam mengerjakan perbaikan jalan tersebut yakni usai musim hujan.

Baca juga: Jalan Rusak di Sidoarjo Makan Korban Jiwa, Sepeda Motor Warga Terperosok, Simak Kronologinya

Cak Thoriq, sapaan Thoriqul Haq, menjelaskan ada beberapa program pemerintah untuk menanggulangi kerusakan jalan secara cepat. Di antaranya Program Ngapling atau Ngaspal Keliling oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Lumajang.

"Beberapa ruas jalan saat ini masih tahap perencanaan, dan juga masih menunggu musim hujan reda. Karena pekerjaan pembangunan jalan sangat terganggu apabila terjadi hujan," sebut Cak Thoriq.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved