Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

TERPOPULER JATIM: Mobil Rombongan Santri Kecelakaan di Tuban - Leptospirosis Meluas di Pacitan

3 berita terpopuler Jatim Minggu, 5 Maret 2023: mobil rombongan santri kecelakaan di Jalan Tuban-Bancar - leptospirosis menyebar di Pacitan.

Editor: Hefty Suud
Kolase TRIBUNJATIM.COM/Mochamad Sudarsono - Istimewa/Dok Pribadi
Elf bermuatan belasan santri ringsek usai menabrak truk parkir di Jalan Tuban-Bancar KM 5-6 Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Sabtu (4/3/2023). - Dokter spesialis penyakit dalam RSUD dr Darsono Pacitan, dr Joko Proyanto bicara soal Leptospirosis. 

Semula elf tidak diketahui identitasnya berjalan dari arah barat, saat mendahului kurang cukup ke kanan lalu mengalami benturan dengan kendaraan Isuzu elf nopol K-1090-JB yang melaju serah.

Isuzu elf nopol K-1090-JB dikemudikan Ahmad Nurul Huda (21) mahasiswa, asal Desa Ringin Jajar, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak.

Baca juga: TERPOPULER SELEB: Ustaz Yusuf Mansur Kecelakaan di Tol - Masalah yang Buat Aldila Jelita Gugat Cerai

Usai tersenggol, elf berisi 14 penumpang santri yang akan ziarah tersebut lalu menabrak bagian belakang truk diesel nopol K-1935-ED, yang parkir di utara bahu jalan hadap ke timur.

Elf warna silver itupun mengalami ringsek parah di bagian depan kiri.

"Elf bermuatan belasan penumpang oleng ke kiri usai tersenggol oleh elf yang tidak diketahui identitasnya, lalu menabrak bagian belakang truk parkir," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Tuban, IPDA Eko Sulistyono kepada wartawan.

Baca selengkapnya

3. Leptospirosis Meluas di Pacitan, Dapat Menyebar Melalui Urine Hewan, Bakteri Bisa Masuk Lewat Luka

Dokter spesialis penyakit dalam RSUD dr Darsono Pacitan, dr Joko Proyanto bicara soal Leptospirosis
Dokter spesialis penyakit dalam RSUD dr Darsono Pacitan, dr Joko Proyanto bicara soal Leptospirosis (Dok Pribadi)

Leptospirosis di Kabupaten Pacitan menyebar. Sedikitnya 6 warga meninggal dunia karena leptospirosis.

“Bakteri ini dapat menyebar melalui urine atau darah hewan yang terinfeksi. Beberapa hewan yang tergolong sebagai perantara penyebaran leptospirosis adalah tikus, sapi, anjing, dan babi,” ujar dokter spesialis penyakit dalam Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pacitan dr Darsono, dr Joko Priyanto, Jumat (3/3/2023).

Dir menjelaskan bahwa bakteri Leptospira dapat masuk ke dalam tubuh melalui luka terbuka, baik luka kecil seperti luka lecet, maupun luka besar seperti luka robek.

Bakteri itu bahkan bisa masuk melalui mata, hidung, mulut, dan saluran pencernaan manusia.

Baca juga: Muncul Kasus Leptospirosis di Tulungagung, Dinas Kesehatan Bedah Tikus di Lingkungan Pasien

“Leptospirosis bisa menular antarmanusia melalui ASI atau hubungan seksual, tetapi kasus ini sangat jarang terjadi sih,” kata dr Joko saat dihubungi Tribunjatim.com.

Penderita leptospirosis, kata dia, cenderung mirip dengan gejala penyakit flu.

Namun gejalanya lebih berat serta disertai dengan nyeri pada otot-otot. Terutama otot betis, serta kulit berwarna kekuningan pada tahap lanjut.

“Bahaya dari bakteri Leptospira yang sewaktu-waktu dapat keluar bersama urine sehingga mengontaminasi air dan tanah,” jelas dr Joko.

Lantaran di air dan tanah, bakteri tersebut dapat bertahan selama beberapa bulan atau tahun.

Baca selengkapnya

---

Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved