Begini Hasil Monitoring Petugas Gabungan di Swalayan Ponorogo, Ada Produk Kedaluwarsa: Harus Ditarik

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Petugas gabungan terdiri dari Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Perdagkum), Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dipertahankan) dan Polres Ponorogo melakukan monitoring di sejumlah swalayan Ponorogo.

Pantauan lokasi monitoring dilakukan di 3 swalayan. Adalah Swalayan Luwes, Swalayan Ponorogo Permai (Poper) dan swalayan berjejaring. Monitoring ini dilakukan jelang Lebaran 2023. Petugas gabungan terlihat memantau satu per satu makan dan minuman (mamin) di 3 swalayan tersebut.

“Ini kan untuk pemantauan makanan minuman dalam rangka ramadan dan persiapan lebaran, kami turun secara terpadu dimana untuk leading ada di Diperdagkum, Dinkes, Polres, Dipertahankan,” ujar Dyah Ayu Puspitaningarti, Kamis (13/4/2023).

Dia menjelaskan tujuan petugas gabungan monitoring ini untuk keamanan makanan. Pun perihal stabilitas harga sesuai dengan kewenangan masing-masing.

Baca juga: Antisipasi Kemacetan, Polres Ponorogo Terapkan Rekayasa Lalu Lintas Saat Arus Mudik Lebaran 2023

“Hasil di lapangan dari beberapa titik yang kami kunjungi dari Dinkes pastinya cek klik kemasan apakah ada yang kurang bagus kita beri tahu ke petugas yang ada,” kata Dyah.

Pun tadi ada temuan produk kedaluwarsa. Itupun dia mengklaim ketika ada temuan, pihak swalayan disuruh untuk menarik dan lebih teliti lagi dalam memantau kedaluwarsa.

“Ada dua temuan dari sekian barang yang kami cek. Jangankan melebih yang hampir itu sudah kita ingatkan dari petugas yang bertanggungjawab,” paparnya.

Menurutnya jika yang telah kedaluwarsa maupun hampir kedaluwarsa segera ditarik. Hal itu sudah disampaikan. Untuk diperhatikan segera ditarik karena mendekati.

“Pastinya untuk kedaluwarsanya, juga komposisi kita ingatkan kembali, kedaluwarsa kita ingatkan masing-masing penanggungjawab dari retail yang ada,” bebernya.

Baca juga: Jelang Mudik Lebaran, Satlantas Polres Ponorogo Cek Jalur yang Harus Diwaspadai

Dia menghimbau masyarakat berbelanja lebih teliti. Melihat dulu semuanya sebelum membeli. Dari Dinkes harus cek klik kemasan, label, ijin edar, kedaluarsa, bagaimana komposisinya.

Sementara Kabid Perdagangan Disperdagkum Totok Basuki bahwa yang kedaluwarsa dia mengingatkan untuk disampaikan ke distributornya. Dia mengaku bahwa tidak ada tindakan.

“Kami lakukan pembinaan di toko swalayan kami sampaikan ke manajemen, dari hasil monitoring untuk ditindaklanjuti dengan distributor,” pungkasnya.