Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Rekaman CCTV Aisiah Jatuh dari Lift Bandara Goyang, Baru Jelas usai Jasad Ketemu? Pengawas Disorot

Setelah Aisiah terjatuh, pada malam itu juga pihak keluarga meminta pengelola bandara menunjukkan rekaman CCTV.

KOMPAS.com/Rahmat Utomo
Raja Hasibuan, kakak Aisiah menunjukkan foto adiknya. Kini lift tempat Aisiah terjatuh lalu tewas di Bandara Kualanamu disegel, Selasa (2/5/2023). 

TRIBUNJATIM.COM - Kasus wanita jatuh dari lift Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara masih menjadi sorotan.

Keberadaan pengawas kamera CCTV dipertanyakan.

Bahkan fakta CCTV muncul bahwa jeda sebelum kejadian, gambar yang terekam goyang dan tidak jelas.

Namun baru jelas setelah penemuan jasad Aisiah Shinta Dewi Hasibuan (43).

Pihak bandarapun menjelaskan keberadaan para pengawas CCTV.

Lantas benarkah ada dugaan kelalaian?

Baca juga: Pesan Terakhir Aisiah Sebelum Terjepit di Lift Bandara Kualanamu, 3 Hari Hilang Ternyata Membusuk

Diketahui kini pengawas kamera CCTV Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara menjadi sorotan.

Mereka diduga lalai memantau kamera CCTV hingga tidak melihat wanita bernama Aisiah Shinta Dewi Hasibuan (43) terjatuh dari lift pada Senin (24/4/2023) malam.

Korban baru ditemukan tewas tiga hari kemudian di dasar lift.

Head of Corporate Communication PT Angkasa Pura Aviasi, Dedi Al Subur megatakan, setiap hari ada tiga petugas pemantau CCTV Bandara Kualanamu di tiap shift kerja.

Di saat Aisiah terjatuh, salah seorang di antara mereka sedang mengikuti rapat.

“Itu ada tiga yang berjaga, ada shift juga selain (mereka bertiga). Jadi memang petugas CCTV kita stand by. Namun, pada saat kejadian, ada salah satu petugas mengikuti rapat di luar (ruang CCTV)," ujar Dedi kepada wartawan di Bandara Kualanamu, Senin (1/5/2023), dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Tangis Bocah 12 Tahun Mau Mudik Ketemu Ibu, Nekat ke Bandara Sendirian, Tak Punya Uang dan Tiket

Polisi mengevakuasi jenazah wanita yang tewas di lift Bandara Kualanamu, Kamis (27/4/2023).
Polisi mengevakuasi jenazah wanita yang tewas di lift Bandara Kualanamu, Kamis (27/4/2023). (Kolase Tribunnews dan DOK. Bandara Kualanamu)

Meskipun begitu, petugas lainnya tetap mengawasi seluruh area bandara.

"Yang lain tetap pantau semua area bandara kurang lebih ada sekitar di atas 400 atau 500-an CCTV," ungkap Dedi.

Kata Dedi, setelah Aisiah terjatuh, pada malam itu juga pihak keluarga meminta pengelola bandara menunjukkan rekaman CCTV.

Pihaknya lalu memperlihatkannya.

Dari rekaman CCTV, terlihat mulai dari pihak keluarga dan korban memasuki bandara sampai dengan kembali ke area parkiran.

Selanjutnya, pihak keluarga memilih pulang untuk istirahat.

Baca juga: Aisiah Panik Sambil Telepon saat Pintu Lift Bandara Tak Terbuka, Detik-detik Tragedi Terekam CCTV

Namun, petugas tetap melanjutkan pengecekan hingga ke area CCTV lift.

"Saat pengecekan itu (CCTV lift), sebelum memasuki jeda waktu kejadian yaitu sekitar pukul 20.35 WIB, waktu itu agak goyang dan (gambar) tidak jelas dan ada trouble. Informasi dari pihak petugas seperti itu, sehingga proses pemantauan beralih ke area lain," ujar Dedi.

Dedi mengatakan, rekaman itu baru terlihat jelas setelah peristiwa penemuan mayat korban pada Kamis (27/4/2023).

Setelah CCTV dicek ulang, korban terlihat terjatuh dan masuk ke celah kecil di depan lift.

“Setelah ada kejadian, petugas maupun pihak kepolisian melakukan penelusuran ulang dan ternyata sesuai dengan rekaman CCTV yang beredar di masyarakat dan medsos," ungkap Dedi.

Terkait insiden ini, pihaknya telah membentuk tim investigasi untuk memastikan apakah ada dugaan kelalaian petugas maupun sistem keamanan di Bandara Kualanamu.

Baca juga: Hotman Paris Mendadak Mundur, Tak Lagi Bela Aisiah Wanita Tewas di Lift Bandara Kualanamu: Semangat!

Mereka juga menyerahkan sepenuhnya kasus ini ke polisi.

Manajemen Bandara Kualanamu menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga korban.

Kata Dedi, pihaknya akan melakukan berbagai evaluasi agar kejadian serupa tidak terulang.

"Kami sedang lakukan upaya-upaya perbaikan dan pembenahan. Baik terkait dengan SOP, penanganan laporan, termasuk SOP yang berkaitan dengan pemeliharaan dan maintenance fasilitas untuk mendukung keamanan, keselamatan, dan kenyamanan pelayanan bagi para penumpang di Bandara Kualanamu,” ujarnya.

Di sisi lain, polisi terus menyelidiki kasus ini.

Hingga saat ini sudah ada 12 petugas bandara dan sekuriti yang diperiksa. 

Sebelumnya diberitakan, korban bernama Aisiah mengantarkan keponakannya ke Bandara Kualanamu, Senin (24/4/2023) malam.

Berdasarkan rekaman CCTV, korban naik lift sendirian ke lantai 2.

Dia kemudian mengira pintu lift di hadapannya tidak terbuka dan rusak.

Padahal, akses keluar berada di pintu yang ada di belakangnya. Aisiah sempat menelepon keponakannya.

Di saat itulah, dia berusaha membuka pintu lift menggunakan tangan kirinya.

Saat pintu terbuka, Aisiah tidak melihat arah depan hingga akhirnya terjatuh ke celah sempit lift.

Jasad korban ditemukan pada Kamis (27/4/2023) sore, diawali terciumnya aroma busuk di sekitar lift.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved