Berita Surabaya
Polisi Buru Pelaku Perampasan Motor Bermodus Lowongan Kerja di FB, Sejumlah Barang Bukti Dihimpun
Polisi buru pelaku perampasan motor dengan modus lowongan kerja di Facebook atau FB, sejumlah barang bukti pun telah dihimpun petugas.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Ternyata setelah menukar motor dari rusun, lanjut Setiyo Budi, anaknya diminta membonceng pelaku untuk diantar ke kawasan jalan yang sepi di Kelurahan Gading, Tambaksari, Surabaya.
Entah bagaimana percakapan pasti antara sang anak dengan si pelaku, ia menambahkan, si pelaku sempat berdalih ingin meminjam motor untuk menemui teman kerjanya.
Tujuannya, demi memperlancar proses rekruitmen pekerjaan yang dilakukan sang anak.
Namun, setelah motor diberikan dan berjam-jam telah ditunggu. Akhirnya korban tersadar bahwa dirinya telah ditipu.
Lalu, sang anak yang telanjur kehilangan seluruh harta benda termasuk kendaraan, akhirnya meminta bantuan ojek online (ojol) di sekitar lokasi kejadian, untuk diantar ke mapolsek terdekat.
"Anak saya kan gak bawa apa-apa, minta bantuan ojol untuk diantar ke polsek. Lalu di polsek dikasih catatan daftar yang harus dibawa untuk membuat laporan. Lalu diantar ke rusun sini," katanya.
Menurut Setiyo Budi, istrinya sempat mencurigai gelagat tak beres dari sosok pelaku yang menawarkan lowongan pekerjaan kepada sang anak.
Pasalnya, mengapa proses rekruitmen karyawan sebuah pabrik, jikalau memang pabrik tersebut, profit dan besar, harus dilakukan pada malam hari, dan pada hari libur yakni Minggu.
"Istri saya sebenarnya sudah curiga, kok ngelamar kerja malam, dan di hari Minggu," terangnya.
Parahnya lagi, lanjut Setiyo Budi, tak cukup menipu dan mencuri harta benda milik sang anak, si penipu tersebut, masih sempat-sempatnya, melancarkan siasat penipuan lanjutan kepada keluarganya.
Sehari setelah insiden tersebut, pada Senin (1/5/2023), si pelaku sempat menelepon nomor sang istri yang mungkin diperoleh dari ponsel anaknya, untuk meminta tebusan pengembalian motor senilai Rp500 ribu.
Rencananya, jika uang permintaan si pelaku dengan mengirimkan melalui nomor rekening yang telah disediakan, telah dikabulkan, motor korban bakal diserahkan di sebuah tempat umum yakni parkiran motor di dekat Mall Royal Plaza Surabaya.
"Iya, pelaku sempat menghubungi nomor istri saya, melalui ponsel milik anak saya yang dicuri. Lalu minta ditransfer. Kemudian, nanti motor diparkir di Royal Plaza. Tapi menurut kita enggak mungkin," terangnya.
Kini, kasus tersebut telah dilaporkan oleh sang anak ke markas kepolisian di Kecamatan Tambaksari, Surabaya.
Pihaknya juga telah menyertakan dua nomor rekening yang sempat dikirimkan tersangka kepada korban untuk proses transfer uang tebusan, senagai barang bukti.
Setiyo Budi berharap pelaku dapat segera dibekuk, agar motornya dapat segera kembali.
"Jumlah nomor rekeningnya ada 2. CMB Niaga atas nama M Adi Junari, kalau BCA atas nama Moh Ikbal. Kalau dia mengaku ke anak saya, namanya Rio Gustaf. Tapi ada berita dari seseorang, namanya Dodik Cahyono," pungkasnya.
Polsek Tambaksari
lowongan kerja palsu
Surabaya
rekaman CCTV
Gayungan
pencurian motor di Surabaya
TribunJatim.com
Berita Surabaya Terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
5 Tempat Wisata Hits di Surabaya Wajib Dikunjungi, Atlantis Land hingga Adventure Land Romokalisari |
![]() |
---|
Sosok Suami Tumini yang 15 Tahun Tinggal Ponten Umum, Nasib Kini Harus Pindah, Bakal Dapat Bantuan |
![]() |
---|
Nasib Pengantin Nyaris Gagal Nikah Gegara Ditipu WO hingga Rugi Rp 74 Juta, Sosok Pelaku Terungkap |
![]() |
---|
Beda Cara Eri Cahyadi & Dedi Mulyadi Bina Anak Nakal, Jabar Ada Barak Militer, Surabaya Buka Asrama |
![]() |
---|
Lokasi Jan Hwa Diana Sembunyikan 108 Ijazah Eks Karyawan Terjawab, Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.