Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Tergiur Lihat Baut Lepas, Pria di Surabaya Nekat Curi Besi Pembatas Jalan Tol Waru-Perak

Tergiur lihat baut terlepas, pria di Surabaya nekat mencuri besi pembatas Jalan Tol Waru-Perak. Tak sadar aksinya terekam kamera dan viral.

|
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
Tim Antibandit Polsek Asemrowo Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menangkap FIR (29) alias Sali, warga Sukomanunggal, Surabaya, pelaku pencurian besi pembatas Jalan Tol Waru-Perak KM 4.600, Sabtu (27/5/2023).  

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tim Antibandit Polsek Asemrowo Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya berhasil menangkap seorang pelaku pencurian besi pembatas Jalan Tol Waru-Perak KM 4.600, di kawasan Jalan Tanjungsari, Surabaya

Tersangka adalah pria berinisial FIR (29) alias Sali, warga Sukomanunggal, Surabaya.

Pria berpostur tubuh ceking dengan tinggi sekitar 170 cm itu, ditangkap setelah polisi memperoleh video amatir dari warga yang merekam aksinya. 

Kapolsek Asemrowo Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Kompol Hegy Renata mengatakan, tersangka berhasil ditangkap setelah anggotanya memperoleh bukti video amatir aksi tersangka mencuri besi pembatas jalan tol bermodus memotongnya menggunakan gergaji besi. 

Dalam video amatir berdurasi sekitar 20 detik yang juga terlanjur beredar di media sosial, terlihat tersangka seorang diri memotong besi pembatas pengaman kendaraan tersebut. 

"Anggota melakukan penyelidikan ke lokasi dan berhasil menangkap tersangka beserta besi dan sebuah gergaji besi sarana aksi yang dipakai dia," ujar Kompol Hegy Renata, Sabtu (27/5/2023). 

Saat ditangkap, lanjut Kompol Hegy Renata, ternyata tersangka telah mencuri besi pembatas tol tersebut sepanjang 5,5 meter. 

Jika dikalkulasikan, nilai kerugian akibat aksi kejahatan tersebut, membuat pengelola tol, dalam hal ini pihak PT Jasa Marga, mengalami kerugian sekitar Rp 2,5 juta. 

"Kami juga melihat ada potensi bahaya bagi pengemudi yang melintas di jalan tol, akibat perbuatan tersangka ini," terangnya.

Baca juga: VIRAL 2 Maling di Blitar Dihukum Nyanyi Garuda Pancasila, Jika Tak Hafal Diancam Dibunuh: Takut Pak

Kemudian, setelah dibawa ke markas, tersangka sempat mengaku tidak berniat mencuri besi pembatas jalan tersebut.

Namun, saat melintas di Jalan Tanjungsari, Surabaya, dan kondisi besi pembatas tersebut tampak renggang pada penampangnya, karena terdapat beberapa baut penguncinya terlepas, niat jahat tersangka mulai muncul.

Tersangka bergegas pulang ke rumah untuk mengambil gergaji besi. Kemudian kembali lagi ke lokasi tersebut, untuk memotongnya. 

"Kondisi besi ini ada baut yang lepas ini membuat tersangka mencurinya," katanya. 

Berdasarkan rekam jejak kejahatannya, tersangka kerap keluar dan masuk penjara, atau disebut residivis kambuhan. 

Baca juga: Sakit Hati Sering Dijahili, Warga Kos di Surabaya Curi Motor Teman Sekamar, Bawa Kabur ke Jakarta

Pada tahun 2018 dan 2019, tersangka pernah ditangkap Tim Antibandit Polsek Asemrowo karena kepergok mencuri aki truk di salah satu kompleks pergudangan. 

Setelah bebas pada tahun 2021, tersangka ditangkap Tim Antibandit Polsek Tandes, karena kepergok mencuri tabung elpiji warga di kawasan Jalan Balongsari, Surabaya

"Pengakuannya, tersangka hendak menjual besi itu dan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari," pungkasnya. 

Sebelumnya juga pernah terjadi pencurian besi di Surabaya.

Komplotan maling menggondol besi penutup got sepanjang hampir 2 meter di kawasan Ngagel Jaya Utara, Surabaya, Jawa Timur.

Aksi pencurian ini terekam kamera CCTV warga.

Terlihat tiga orang mencuri besi penutup got pada Sabtu (18/3/2023) menjelang waktu subuh.

Baca juga: Gunakan Jaket Persis dengan Maling Motor Viral, Warga Madura Disetop Polisi, Terkuak yang Terjadi

Komplotan maling ini mencuri penutup saluran pembuangan air menggunakan sepeda motor bebek dan gerobak sampah warna kuning.

Besi penutup got diangkut gerobak. Lalu sarana untuk menarik gerobak itu adalah sepeda motor.

Pasca pencurian, warga menutup got tersebut menggunakan balok dari bahan semen.

Pasalnya, jika got dibiarkan terbuka, akan berbahaya bagi pejalan kaki. Sebab, letaknya berada di trotoar.

Kapolsek Gubeng, AKP Rizki Satoso ketika dikonfirmasi mengatakan, saat ini pihaknya melakukan penyelidikan.

Warga geram lantaran penutup got itu dibeli menggunakan uang iuran warga kampung.

AKP Rizki Satoso berjanji secepatnya akan menangkap semua pelaku.

"Jadi sekarang proses pendalaman, kami manfaatkan petunjuk di lapangan. Masih proses, mohon doanya biar segera," katanya, Senin (20/3/2023).

Aksi pencurian besi penutup got di Surabaya ini viral di media sosial.

Sampai-sampai Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi memosting video aksi pencurian tersebut di akun Instagram-nya.

Lalu, ia menulis caption meminta polisi segera menangkap semua pelaku.

"Semoga kejadian ini yang terakhir kali dan kita percayakan ke aparat untuk tindakan hukumnya," tulis Eri.

Tak hanya di Surabaya, aksi pencurian besi penutup selokan juga terjadi di permukiman Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, Jumat (17/2/2023) siang. 

Aksi pencurian yang dilakukan dua orang ini terekam kamera CCTV milik kantor distributor ekspor ikan yang berlokasi tepat di depan TKP. 

Ketakutan karena rekaman video CCTV tersebar di media sosial, pelaku mengembalikan besi penutup selokan ke tempat semula, Minggu (19/2/2023) sore. 

Seorang pekerja distributor ekspor ikan, Rofi'i mengatakan, dari rekaman CCTV, saat pelaku melancarkan aksi pencurian, suasana jalan permukiman tengah sepi lalu lalang warga. 

Sedangkan karyawan distributor ekspor ikan tengah sibuk bekerja di dalam kantor. 

Pelaku terlihat mondar-mandir sebelum mencuri besi penutup selokan. 

"Dirasa aman, pelaku berjumlah dua orang ini lantas mencuri besi penutup selokan sepanjang 1,5 meter dan berat sekira 10 kg yang berada di depan kantor," katanya dikonfirmasi, Selasa (21/2/2023). 

Para karyawan baru mengetahui jika besi penutup selokan telah dicuri saat jam pulang kerja. 

Karyawan melihat selokan terbuka menganga tanpa penutup. 

"Kami pun langsung mengecek CCTV. Dari sinilah diketahui besi penutup selokan dicuri oleh dua orang pria," ungkapnya. 

Video aksi pencurian besi penutup selokan ini viral usai diunggah ke media sosial. 

Tanpa disangka, dua pelaku mengembalikan besi penutupan selokan ke tempat semula mengajak satu koleganya, Minggu sore. 

Sepertinya pelaku cemas melihat unggahan video aksinya ramai di media sosial. 

"Saat pelaku mengembalikan besi penutup selokan, seorang karyawan merekamnya lewat kamera ponsel dari lantai dua kantor. Usai mengembalikan, pelaku buru-buru meninggalkan lokasi," pungkasnya. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved