Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Kejahatan Pecah Kaca Mobil Timpa Advokat Wanita di Surabaya, Barang Berharga Raib Polisi Buru Pelaku

Tim Antibandit Polsek Wonokromo menyelidiki kasus pencurian tas bermodus pecah kaca mobil yang dialami seorang advokat di Surabaya.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Taufiqur Rohman
Istimewa/TribunJatim.com
Kondisi mobil Toyota Fortuner bernopol L-1111-ITA yang jadi sasaran kejahatan pecah kaca, di Jalan Kutai No 72, Darmo, Wonokromo, Surabaya, sekitar pukul 16.30 WIB, Rabu (21/6/2023). 

Bak disambar petir di siang bolong.

Mita dikagetkan melihat kondisi kaca bagian pintu depan sisi kanan mobilnya pecah berlubang, dan tas berisi sejumlah benda berharga miliknya raib.

"(Yang hilang) Ponsel Samsung A71 dan dompet, charge iPhone, uang tunai sekitar satu jutaan."

"Di dalam dompet ada STNK Fortuner L-1111-ITA, ATM, KTP, NPWP, BPJSKES, BPJSTK, member Starbucks, member Excelso," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com

Mendapati kondisi tersebut, Mita bergegas lari kembali ke dalam kantornya dan meminta bantuan teman-temannya untuk melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

Berdasarkan informasi yang dihimpunnya dari sejumlah pedagang makanan dan penjaga parkir di sekitar area kantornya.

Mita menduga, pelakunya berjumlah dua orang yang beraksi mengendarai motor berkopling antara jenis motor Honda GL Max atau Megapro.

"Benar (diduga pelaku 2 orang dewasa), tetapi untuk merek motor saya lupa, cuma pakai motor laki sejenis GL atau Megapro," jelasnya.

Selain itu, ia mengaku juga telah melaporkan kejadian tersebut ke markas kepolisian setempat.

Dan sejumlah anggota kepolisian dari polsek setempat sudah melakukan olah TKP untuk menelusuri keberadaan para pelaku.

"Sudah langsung lapor setelah kejadian (ke Mapolsek Wonokromo)," pungkasnya.

Di lain sisi, teman seprofesi korban, Ariaduta mengatakan, pihaknya baru mengetahui kejadian tersebut saat korban berteriak meminta tolong dengan cara berlarian dari teras depan hingga ke dalam kantor.

Mendapati bahwa temannya menjadi korban pencurian.

Ia bergegas meminta bantuan beberapa temannya di dalam kantor untuk berkeliling jalanan sekitar kantor untuk mendeteksi dan mengejar keberadaan pelaku yang mungkin belum sempat kabur terlalu jauh.

"Pak tas saya dicuri tolong, begitu dia teriak-teriak dari depan. Kami minta beberapa orang naik motor berkeliling mengejar di jalanan belakang," kata Aria, saat ditemui awak media di kantornya.

Ikuti berita seputar Surabaya

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved