Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jember

Menangis Ibu di Jember Tahu Anaknya Kecanduan Pil Koplo Sejak SMP, Tak Kuasa Tahan Rasa Kecewa

Sembilan remaja laki-laki ditemani ibunya, mereka mendatangi Posko layanan Konsultasi Penyalahgunaan Narkoba Polres Jember.

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Ndaru Wijayanto
Polres Jember
Ibu-ibu memeriksakan kesehatan anaknya di Pokso layanan konsultasi penyalahgunaan narkoba Polres Jember. Ada ibu yang sampai menangis tahu anaknya kecandual pil koplo sejak SMP 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER- Sembilan remaja laki-laki ditemani ibunya, mereka mendatangi Posko layanan Konsultasi Penyalahgunaan Narkoba Polres Jember.

Mereka mendatangi posko yang berada d Jalan Blimbing Kelurahan Jember Lor Kecamatan Patrang untuk memeriksakan kondisi anaknya yang masih sekolah dari pengaruh narkoba maupun obat keras berbahaya (Okerbaya), Jumat (18/8/2023).

UM orangtua pelajar bernama DM mengaku kaget. Sebab putranya ternyata telah menjadi pecandu pil koplo sejak kelas 1 SMA.

"Saya tidak habis pikir, anak yang selama ini saya besarkan sampai jatuh pingsang. Ternyata sudah kecanduan pil koplo," katanya.

Wanita yang juga single parent ini mengaku terkejut. Sebab, putranya bukan hanya menjadi pemakai saja, tetapi sampai menjadi pengedar.

"Tidak hanya menjadi penggunanya, tapi juga menjual pil koplo ke teman-temannya," kata UM.

Baca juga: Gara-gara Pria Mabuk, Dua Pengedar Pil Koplo di Lumajang Diringkus Polisi, 2.697 Butir Diamankan

 

Baca juga: Simpan Ribuan Pil Koplo, 2 Pengedar di Probolinggo Diamankan Polisi

Hal senada juga dikatakan oleh, BT orangtua FP tampak meneteskan air mata. Setelah diperiksa oleh tim kesehatan Satnarkoba Polres Jember, ternyata putranya sudah menjadi pemuja pil koplo sejak kelas 3 SMP.

"Kaget saya, ternyata anak saya sudah kecanduan pil koplo sejak SMP. Saya merasa ngenes sekali. Tadi langsung saya omeli anaknya di depan pak polisi," tutur perempuan paruhbaya asal Kecamatan Kalisat Jember ini.

Kasatreskoba Polres Jember AKP Sugeng Iryanto mengungkapkan 9 anak yang telah ari pemeriksaan barusan. Semuanya sudah masuk kategori kecanduan, karena seminggu sekali mereka mengkonsumsi pil koplo tersebut.

"Dari 9 anak itu, 2 anak ternyata sudah menjadi pengedar. Sehingga kami akan melakukan pengawasan khusus, dengan meminta mereka wajib lapor dan anak-anak ini mendapat pembinaan," tanggapnya.

Sugeng menuturkan, orangtua harus ekstra melakukan pengawasan terhadap putra-putrinya. Dia menyarankan ibu dan bapak tidak usah sungkan memeriksa pakaian dari anaknya sepulang Sekolah.

Baca juga: Sikap Bocah 15 Tahun Bikin Polisi Curiga, Kaget Temukan Ratusan Pil di Baju saat Razia Konvoi Silat

"Terutama ketika ada perilaku anaknya yang janggal. Kalau memungkinkan, periksa baju dan peralatan sekolah anaknya, karena ada kalanya ada hal hal yang disembunyikan anak dari orang tuanya didalam tas maupun tempat lainnya, orang tua harus tau," jelasnya.

Dia mengatakan posko ini merupakan inovasi Polres Jember supaya masyarakat mudah untuk konsultasi tentang kondisi kesehatan dari pengaruh narkoba dari berbagai jenis.

"Termasuk didalamnya, kami juga berikan layanan untuk  melakukan rehabilitasi terhadap penggunanya, agar Jember merdeka dari narkoba," urai Sugeng .

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved