Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemilu 2024

Adu Jurus Petahana Rebut Suara Pemilih di Dapil 'Neraka' Jatim I

Perebutan kursi DPRD Jawa Timur di daerah pemilihan Jatim I (Kota Surabaya) menuntut para caleg bekerja keras agar terpilih sebagai wakil rakyat.

Tribun Jatim Network/Ahmad Zaimul Haq
Talkshow Politik Tribun Series yang dipandu oleh Manajer Editor Online Tribun Jatim Kompas Gramedia, Mujib Anwar (tengah) dihadiri sejumlah pembicara. Diantaranya Agatha Retnosari, Blegur Prijanggono, Samsul Arifin serta Lilik Hendarwati, Rabu (13/9/2023). 

Salah satu upaya pendampingan yang dilakukan Agatha adalah para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Surabaya.

Tak hanya itu, Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya juga menaruh konsentrasi pendampingan di sektor pendidikan diantaranya sarana dan prasarana sekolah.

"Biasanya sekolah yang miskin itu melayani anak yang kategori miskin."

"Dengan peningkatan sarana dan prasarana di sekolah-sekolah miskin maka anak miskin juga mendapatkan kesempatan sekolah terbaik," ungkap Agatha dalam talkshow yang berlangsung di Studio TribunJatim Network.

Sementara itu, Lilik juga optimistis bisa mempertahankan kursi DPRD Jatim pada Pemilu 2024.

Baginya, Surabaya merupakan tanah kelahiran nenek moyang.

Sehingga saat diminta partai kembali nyaleg di dapil yang sama, Lilik merasa begitu antusias.

Sekalipun tak memungkiri persaingan bakal ketat, namun Lilik enggan menyebut Surabaya sebagai dapil neraka.

Sembari berseloroh, dia menyebut Kota Surabaya sebagai dapil surga.

"Kalau surga kan terus ingin dicapai. Nah, kalau neraka kan dijauhi terus," ungkap Lilik yang juga anggota Komisi C DPRD Jatim.

Lilik enggan terjebak pada asumsi ketatnya pertarungan ketat para caleg. Meskipun setiap parpol rupanya menurunkan para caleg petarung.

Untuk memotivasi diri, Lilik menyebut hanya perlu terus meningkatkan kinerja. Apalagi dirinya merupakan petahana. "Pasti semua caleg punya segmentasi pemilih sendiri," ujarnya.

Mengenai strategi andalan yang disiapkan, Lilik merasa masyarakat Kota Surabaya masih terus butuh peningkatan kesejahteraan.

Sehingga, hal itu termasuk yang bakal terus disentuh dengan melakukan pendampingan.

Program kolaborasi memang penting dilakukan. Salah satu yang diulas adalah pentingnya sektor UMKM.

Ikuti berita seputar Pemilu 2024

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved