Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemilu 2024

Caleg Petahana PKB Fokus Rawat Janda Muda, Bakal Diberi Keterampilan: Kami akan Merawat Mereka

Caleg petahana DPRD Jatim yang maju kembali akan menggeber program mereka untuk meraih hati pemilih.

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Nuraini Faiq
Caleg Petahana dari PKB untuk DPRD Jatim Samsul Arifin 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Nuraini Faiq

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA-Caleg petahana DPRD Jatim yang maju kembali akan menggeber program mereka untuk meraih hati pemilih.

Satu di antaranya seperti yang dilakukan Samsul Arifin, caleg PKB untuk Dapil Surabaya.

Bahkan demi mendulang suara, dia akan merawat seribu janda di Kota Pahlawan.

"Ini fakta. Sesuai data ada seribu lebih janda yang tergolong masih muda. Mereka ditinggal mati suaminya karena Corona. Kami akan merawat mereka. Melakukan pendampIngan," kata Samsul saat Talkshow Mata Lokal Memilih di Trihunnetwork.

Bagi yang sudah punya usaha, mereka lebih siap. Tapi kebanyakan tidak siap. Mereka akan dikuatkan untuk bisa memiliki usaha dengan memasukkan mereka dalam program ketrampilan usaha di pemprov dan pemkot.

"Banyak yang tidak siap. Tekanan psikologis mereka luar biasa karena memikirkan masa depan anak dan keluarga. Banyak yang berada di Surabaya Barat dengan banyak lahan pertanian. Apa mau mereka bertani," lanjutnya.

Baca juga: PPP Targetkan 11 Juta Suara di Pemilu 2024, DPW Jatim Optimistis Sumbang 2 Juta Suara: Siap Tempur

Sementara caleg petahana Golkar untuk DPRD Jatim di dapil yang yang sama Bleggur Prijangggono lebih fokus pada pemenuhan hak dasar warga dalam pendidikan dan kesehatan.

"Sistem zonasi harus ditinjau ulang dan menambah sekolah negeri baru. Selain jaminan layanan kesehatan untuk warga," kata Bleggur.

Perebutan kursi DPRD Jawa Timur di daerah pemilihan Jatim I (Kota Surabaya) memang menuntut para caleg bekerja keras agar terpilih sebagai wakil rakyat di Pemilu 2024.

Terlebih bagi petahana yang akan kembali bertarung, butuh upaya lebih untuk mempertahankan kursi di daerah yang terkenal sebagai dapil neraka ini.

Agatha Retnosari, anggota DPRD Jatim termasuk yang optimistis bisa kembali terpilih di Pemilu mendatang.

Politisi PDI Perjuangan ini memang kembali nyaleg di dapil Surabaya.

Sebelumnya, Agatha sudah dua periode menjadi anggota DPRD Jatim.

"Setiap periode bagi saya selalu menjadi tantangan, meskipun setiap lima tahun masanya berbeda," kata Agatha saat hadir dalam Talkshow Politik Tribun Series bertajuk Siapa Paling Bisa Rebut Hati Pemilih di Surabaya 'Jurus Para Caleg Gerilya Suara di Dapil Neraka Jatim', Rabu (13/9/2023).

Talkshow yang dipandu oleh Manajer Editor Online Tribun Jatim Kompas Gramedia, Mujib Anwar dihadiri sejumlah pembicara.

Selain Agatha hadir juga Blegur Prijanggono, Caleg Partai Golkar.

Lalu, Samsul Arifin Caleg PKB serta Lilik Hendarwati, caleg dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Para narasumber ini merupakan petahana yang kembali nyaleg.

Agatha tak menganggap sebagai beban nyaleg di dapil neraka pada tahun 2024.

Apalagi, dia menyebut persiapan untuk nyaleg di Pemilu mendatang sudah ia mulai bahkan sejak hari pertama pasca dilantik pada tahun 2019 lalu.

Agatha sadar setiap waktu menjadi penting untuk turun dan menampung aspirasi masyarakat.

"Tentu lewat kerja dan program. Baik program yang ada di Pemprov Jawa Timur, ada juga program yang mengawinkan dengan program di Pemkot maupun program yang ada di pusat," ujar Agatha saat ditanya strategi apa yang akan dilakukan di Pemilu mendatang.

Salah satu upaya pendampingan yang dilakukan Agatha adalah para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Surabaya.

Tak hanya itu, Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya juga menaruh konsentrasi pendampingan di sektor pendidikan diantaranya sarana dan prasarana sekolah.

"Biasanya sekolah yang miskin itu melayani anak yang kategori miskin."

"Dengan peningkatan sarana dan prasarana di sekolah-sekolah miskin maka anak miskin juga mendapatkan kesempatan sekolah terbaik," ungkap Agatha dalam talkshow yang berlangsung di Studio TribunJatim Network.

Sementara itu, Lilik juga optimistis bisa mempertahankan kursi DPRD Jatim pada Pemilu 2024.

Baginya, Surabaya merupakan tanah kelahiran nenek moyang.

Sehingga saat diminta partai kembali nyaleg di dapil yang sama, Lilik merasa begitu antusias.

Sekalipun tak memungkiri persaingan bakal ketat, namun Lilik enggan menyebut Surabaya sebagai dapil neraka.

Sembari berseloroh, dia menyebut Kota Surabaya sebagai dapil surga.

"Kalau surga kan terus ingin dicapai. Nah, kalau neraka kan dijauhi terus," ungkap Lilik yang juga anggota Komisi C DPRD Jatim.

Lilik enggan terjebak pada asumsi ketatnya pertarungan ketat para caleg. Meskipun setiap parpol rupanya menurunkan para caleg petarung.

Untuk memotivasi diri, Lilik menyebut hanya perlu terus meningkatkan kinerja. Apalagi dirinya merupakan petahana. "Pasti semua caleg punya segmentasi pemilih sendiri," ujarnya.

Mengenai strategi andalan yang disiapkan, Lilik merasa masyarakat Kota Surabaya masih terus butuh peningkatan kesejahteraan.

Sehingga, hal itu termasuk yang bakal terus disentuh dengan melakukan pendampingan.

Program kolaborasi memang penting dilakukan. Salah satu yang diulas adalah pentingnya sektor UMKM.


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlnews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved