Berita Viral
Ditinggal Istri Merantau, Munir Rudapaksa Mertua Lalu Membunuhnya, Sebut Biang Kerok: Disuruh Pisah
Seorang menantu nekat rudapaksa ibu mertua lalu membunuhnya. Diketahui bahwa pria itu ditinggal istrinya merantau ke Malaysia.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Seorang menantu rudapaksa ibu mertua lalu membunuhnya.
Diketahui bahwa pria itu ditinggal istrinya merantau ke Malaysia.
Setelah ditangkap polisi, pria itu mengaku sakit hati kepada ibu mertuanya.
Ia menyebut ibu mertuanya sebagai biang kerok.
Baca juga: Bupati Nikahi Gadis yang Ia Rudapaksa dengan Mahar Rp1 M, Orangtua Korban Ikhlas Pilih Cabut Laporan
Pelaku terungkap bernama Syah Munir alias Munir (45).
Warga Desa Sukaraja, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara tertatih-tatih setelah kakinya dijebol oleh timah panas petugas Satreskrim Polres Batubara.
Munir diberikan tindakan tegas dan terukur oleh petugas karena perbuatannya yang nekat memerkosa mertuanya Maimunah (52).
Munir memerkosa mertuanya karena sudah lama tidak mendapatkan belaian dari sang istri yang merantau ke Malaysia untuk bekerja.
Tak hanya memerkosa sang mertua, Munir juga nekat menghilangkan nyawa sang mertua dengan cara dicekik dan diinjak hingga tewas.
"Kejadian tersebut terjadi pada Kamis (7/9/2023) lalu. TKP-nya di Desa Bagan Dalam, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara," ujar Kasat Reskrim Polres Batubara AKP Ellysa Simaremare, Selasa(19/9/2023), dikutip TribunJatim.com dari TribunMedan.
Baca juga: Tak Kuat Menahan Syahwat saat Tidur Sekamar, Ayah di Magetan Gelap Mata Rudapaksa Putri Kandung
Katanya, korban dihabisi oleh pelaku dirumahnya dan sempat disebutuhi di dalam kamar korban.
"Munir memukul dan mencekik korban. Kemudian, korban diseret masuk ke kamarnya dan disetubuhi," ujarnya.
Pelaku juga sempat mencuri perhiasan, sepeda motor, dan handphone milik korban.
"Pelaku dan korban ini statusnya mertua dan menantu, motifnya ini sakit hati dengan korban," jelasnya.
Pelaku juga merupakan seorang residivis kasus pembunuhan yang dilakukannya beberapa tahun lalu.
"Tersangka sempat melarikan diri, dan kami berhasil mengamankannya di Kota Berastagi, Kabupaten Karo," jelas Ellysa.
Baca juga: Tak Tahan Hasrat, Pria Purbalingga Rudapaksa Siswi SMA di Hutan Pinus, Mulut Korban Dilakban
Sementara Munir mengaku sakit hati dengan Maimunah yang meminta anaknya untuk menceraikan tersangka.
Pengakuan tersangka, dirinya diminta cerai oleh mertua dengan sang istri dengan alasan bahwa tersangka Munir seorang pengangguran.
"Disuruhnya saya pisah dengan istri saya. Dia biang keroknya, sehingga saya sangat sakit hati," pengakuan Munir.
Dalam melancarkan aksinya, Munir mendekap mulut Maimunah sehingga Maimunah tidak dapat berteriak meminta tolong.
"Kejadian sekitar pukul 08.00 wib pagi, dirumah itu ada adik ipar juga, saya dekap mulutnya, dia juga sempat melawan dengan mencakar tangan saya," katanya.
Akibat perbuatannya, Munir disangkakan dengan pasal 365, dan 285 KUHPidana dengan ancaman pidana 15 tahun penjara.
Baca juga: Tergiur Lihat Anak Sendiri, Ayah Rudapaksa Putri Kandung saat Istri Tidur, Ibu Lihat Perubahan Tubuh

Baca juga: Sosok M Thaher Hanubun, Bupati Diduga Rudapaksa Karyawan Kafe Kini Nikahi Korban, Beri Mahar Rp1 M
Sebelumnya, pria berinisial BS alias Empok (40) warga Desa Lintang, Belitung Timur, Bangka Belitung, juga tega merudapaksa mertuanya sendiri.
Aksi tersebut dilakukan di danau bekas tambang ketika korban selesai mencuci pakaian.
Nenek berusia 60 tahun itu pun tak kuasa melawan tenaga sang menantu yang kini telah digelandang ke kantor polisi.
"Telah diamankan seorang laki-laki diduga melakukan tindak pidana pemerkosaan di Desa Lintang," kata Kasat Reskrim Polres Belitung Timur AKP Wawan Suryadinata saat dikonfirmasi, Selasa (12/9/2023).
Baca juga: Ibu Nangis Mantan Suami Divonis Bebas seusai Rudapaksa Anak Kandung, Nurani, Hotman Paris Disentil
Wawan mengungkapkan, aksi pemerkosaan terjadi pada Jumat (8/9/2023) saat korban pulang mencuci pakaian di danau bekas tambang.
Kemudian pelaku datang dan langsung menyingkap pakaian korban.
Korban sempat melawan dengan pelepah pohon sagu, tapi langsung diinjak oleh pelaku sehingga korban tidak berdaya dan terjadi persetubuhan.
"Korban sempat berteriak minta tolong tapi kondisi sepi tidak ada yang mendengar," ujar Wawan.
Baca juga: Telanjur Dihajar Warga, Bacaleg di Lombok Ternyata Tak Rudapaksa Anak Kandung? Pengacara: Intimidasi
Pelaku yang masih memiliki istri tersebut ditangkap di rumah saudaranya di Kecamatan Membalong.
Polisi kemudian melibatkan psikiater untuk memeriksa pelaku dan diketahui pelaku memiliki kecenderungan terhadap wanita yang lebih tua.
"Secara psikologi hasilnya ada kecenderungan menyukai wanita yang lebih tua," ujar Wawan.
Pelaku maupun korban diketahui sama-sama memiliki pasangan.
Mereka tinggal satu desa di rumah yang berbeda.
Kini untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku yang merupakan seorang buruh ditahan di Mapolsek Gantung, Belitung Timur.
Saat penangkapan polisi juga mengamankan sebuah sepeda motor.
Baca juga: Nasib Siswa Madrasah Bone yang Rudapaksa Teman hingga Meninggal, Polisi Bicara Usia, Disorot Mensos
Baca juga: Terkuak Perwira Polisi Rudapaksa Anak 15 Tahun saat Mabuk, Pertemuan Berawal Minta Carikan HP Hilang
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
menantu rudapaksa ibu mertua lalu membunuhnya
pria itu ditinggal istrinya merantau ke Malaysia
Kabupaten Batubara
Sumatera Utara
Munir
kasus rudapaksa
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Siapa Sebenarnya Cagub yang Pinjam Duit Rp 53 Miliar ke Artis? Berani Beri Jaminan 11 Tanah |
![]() |
---|
Target Prabowo setelah Tetapkan IKN Menjadi Ibu Kota Politik Indonesia pada 2028 |
![]() |
---|
SPBU Swasta Kesulitan Dapat Stok BBM, Pegawainya Banting Setir Jualan Kopi dan Donat, Warga Prihatin |
![]() |
---|
Siapa Kapolsek di Kendal yang Kepergok Selingkuh Sama Janda 2 Anak? Kapolres: Saya Mohon Maaf Ya |
![]() |
---|
Buntut ‘Ngemis’ Seragam ke OPD, Anggota DPRD Arif Fahlevi Dinonaktifkan, Daftar Nama Ukuran Tersebar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.