Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemilu 2024

Bisa Menangkan Prabowo Subianto, Khofifah Disebut Cocok Jadi Cawapres maupun Timses

Dinilai bisa memenangkan Prabowo Subianto, Khofifah disebut pakar politik cocok untuk menjadi cawapres maupun timses.

Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Dwi Prastika
TribunJatim.com/Fatimatuz Zahroh
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa angkat bicara menanggapi ramainya pemberitaan dirinya yang ditawari sebagai Timses Capres Prabowo Subianto, 2023. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa sempat mendapat tawaran menjadi tim pemenangan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 mendatang.

Merespons hal tersebut, sejumlah pakar politik turut memberikan pandangannya.

Satu di antaranya Pengamat Politik Universitas Trunojoyo Madura, Surokim Abdussalam.

"Kalau jadi timses, nama Khofifah memang punya pengaruh. Kalau menjadi cawapresnya, itu justru punya potensi yang signifikan dalam meraup suara," kata Surokim Abdussalam, saat ditanya wartawan, Selasa (26/9/2023).

Dirinya menilai, jika nama Khofifah sampai menjadi cawapres dari Prabowo Subianto, akan menjadi pasangan mengerikan bagi lawan kandidatnya.

"Kalau sampai bu Khofifah menjadi cawapres Prabowo, ini menjadi pasangan yang mengejutkan. Mereka bisa saling mengisi kekosongan," kata Surokim.

Peneliti Lembaga Survey Surabaya Survey Center (SSC) ini juga mengatakan, selain sudah punya pengalaman secara nasional, Khofifah juga punya basis massa yang solid dari kalangan Muslimat dan Fatayat.

Ditambah lagi, Khofifah juga berpengalaman secara birokrasi, mengingat selain menjabat sebagai Gubernur Jatim, juga pernah menjabat sebagai Menteri Sosial.

Faktor-faktor itulah, lanjut Surokim, bisa melengkapi ceruk presidennya.

Baca juga: Pengakuan Gus Miftah usai Bertemu Gubernur Khofifah, Ada Tugas dari Prabowo, Musyawarah

Diakui Surokim, saat ini para capres memang sedang mencari pasangan dari tokoh-tokoh kalangan Nahdliyyin. Di antara banyak tokoh, salah satunya juga ada nama Khofifah.

Hal yang sama juga diutarakan oleh Pakar Komunikasi Politik dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Suko Widodo.

Dia berpendapat jika Khofifah Indar Parawansa adalah sosok yang mempunyai nilai lebih jika mendampingi capres Prabowo Subianto sebagai cawapresnya.

Menurutnya, Khofifah Indar Parawansa merupakan orang yang potensial dan dukungan publik kepadanya juga cukup besar, mengingat perempuan yang kini menjabat sebagai Gubernur Jatim tersebut juga berpengaruh.

Baca juga: Puluhan Kiai dan Gus Keluarga Besar Ponpes Tambakberas Jombang Doakan Yenny Wahid Jadi Cawapres 2024

"Artinya sangat potensial," ujarnya.

Namun demikian, Suko memberikan penilaiannya jika Khofifah maju menjadi cawapresnya Prabowo Subianto, maka harus ada banyak faktor yang dinilai, yang mana tergantung dari partai pendukung.

"Tergantung dari partai. Karena di sana ada juga Golkar, ada PAN, ada partai pendukungnya. Tentu saja itu mesti perlu, untuk mengetahui apakah mereka juga merasa cocok dan sebagainya. Tetapi, kalau dilihat dari elektoral bu Khofifah cukup kuat lah," terang dia.

Baca juga: Khofifah Jadi Kandidat Ketua Timses Prabowo, PAN Jatim: Beliau Kelas Nasional

Adapun saat ditanya apakah duet Prabowo-Khofifah bisa terjadi dan keuntungan apa yang diperoleh oleh Ketum Partai Gerindra tersebut, Suko menyebut, Khofifah punya banyak pengalaman di pemerintahan.

"Bu Khofifah ini pernah punya pengalaman jadi menteri, pengalaman di eksekutif , pengalaman jadi anggota parlemen dan punya pengalaman di dalam konteks me-manage massa, dan dengan pengalaman beliau jadi Ketua muslimat NU. Ini semua merupakan modal sosial yang cukup bagus untuk mendulang suara," tandasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved