Telepon Misterius Ponsel Nenek di Solo, Isi Rekeningnya Malah Terkuras Rp 24 Juta: Takut Anak Tahu
Lansia itu bernama Sri Widyarti (75) sempat menerima telepon dari nomor yang tak dikenal. Pada sambungan telepon itu, penelepon misterius menjebak
Sri pun masih ingat jelas kemana ia harus mentransfer uang-uang tersebut ke tiga rekening beda bank dengan nama TE.
Merasa kehilangan uang Rp 29,5 juta, Sri mencoba mencari keadilan dengan menemui banyak pihak, termasuk melaporkan kasus ini ke pihak berwajib.
"Saya takut ketahuan anak saya. Kemudian tanpa sadar, mengirimkan uang tersebut," urainya.
Upaya Sri sempat membuahkan hasil setelah ada pengembalian uang meski hanya Rp5 juta dari transfer di salah satu bank.
Sementara, uang Rp24,5 juta yang ia kirim lewat berbagai rekening bank itu, sampai saat ini, masih juga belum kembali.
Kini, dia bingung harus bagaimana agar uangnya bisa kembali utuh.
"Kok ya ada ya orang yang tega seperti itu. Saya sudah tua, harus mengalami hal seperti ini," ujar Sri. (*)
Berita serupa: Sopir kuras harta majikan
Seorang sopir menguras harta majikannya sendiri yang merupakan anggota DPRD Kabupaten Sragen.
Uang di ATM, laptop hingga sepeda motor dicuri oleh sopir tersebut bernama Mukari Djalling alias Ari.
Barang-barang curian tersebut dibawa kabur Ari ke Karawang, Jawa Barat.
Ari mengaku sengaja menguras harta majikannya.
"Iya, saya sengaja (mengambil isi ATM)," katanya seperti dilansir dari Tribun Solo, Kamis (21/9/2023).
Ari diketahui merupakan warga Desa Baru, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Selatan.
Baca juga: Majikan Tak Tahan Lihat Baby Sitter Goda Suaminya, Ada Mertua Teriak Lagi Mandi, Mila Mau Bekasnya
Sedangkan anggota DPRD Kabupaten Sragen yang merupakan korban bernama Sutimin, warga Desa Karanganyar, Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen.
nenek itu kena tipu
telepon misterius
nenek di Solo
Pegawai bank swasta
Tribun Jatim
TribunJatim.com
| Relawan Geruduk Kantor Kepala Dapur Protes Gaji Sudah Kecil Masih Dipotong, Lembur Tak Dibayar |
|
|---|
| Cegah Bencana Gegara Cuaca Ekstrem di Kota Batu, DPUPR Bakal Buka Pintu Air dan Siapkan Alat Berat |
|
|---|
| Khawatirkan Dampak Sosial, DPRD Jatim Serius Godok Regulasi Soal Judol dan Pinjol Ilegal |
|
|---|
| Layanan Digital Kependudukan Mulai Diminati Warga Malang, Semuanya Bisa Dilakukan dari Rumah |
|
|---|
| Tomoro Manukan Surabaya Dilengkapi Coworking Space dan Lift, Pertama di Jaringan Tomoro Coffee |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.