Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Malang

Pedagang Stadion Kanjuruhan Pindah ke Tempat Relokasi, Mulai Boyongan hingga Cari Tanggal yang Pas

Pedagang yang menyewa kios di Stadion Kanjuruhan mulai pindah ke tempat relokasi sementara yang berlokasi di samping taman lalu lintas. Pedagang mulai

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Lu'lu'ul Isnainiyah
Pedagang di stadion Kanjuruhan boyongan untuk menempati kios relokasi sementara, Selasa (3/10/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pedagang yang menyewa kios di Stadion Kanjuruhan mulai pindah ke tempat relokasi sementara yang berlokasi di samping taman lalu lintas. Pedagang mulai boyong hari ini Selasa (3/10/2023). 

Dari pantauan Tribun Jatim Network, hanya ada satu pedagang saja yang sudah buka per hari ini, yakni menempati kios nomor 10. Sementara, pedagang lainnya masih melakukan boyongan.

Dwi Panglipurtiasih, mengaku baru hari ini ia mulai melakukan boyongan. Terlihat, ia tengah menata barang-barang yang digunakan untuk berjualan. 

Dia mengaku belum menentukan hari kapan ia akan mulai buka dan berjualan. Karena, dirinya masih mencari tanggal dan waktu yang tepat. 

"Ini masih boyongan aja, kapan bukanya belum tahu. Masih cari tanggal yang pas," ujar perempuan yang berasal dari Kecamatan Gondanglegi tersebut. 

Di kios nomor 14 yang ditempatinya, ia akan membuka warung kopi. Sama halnya di kios sebelumnya.

Baca juga: Pemkab Malang Kebut Tempat Relokasi Kios Pedagang Stadion Kanjuruhan, Puluhan Lapak Mulai Didirikan

Baca juga: Pasar Induk Among Tani Kota Batu Beroperasi, Ada Pedagang Belum Buka Lapak Karena Cari Hari Baik

Sementara itu, menurut Oscar Amrullah, Ketua Paguyuban Pedagang Kios Stadion Kanjuruhan mengatakan, total anggota paguyuban ada sekitar 70 orang. Namun, yang aktif dan bakal menempati tempat relokasi sekitar 40 orang saja. 

Sedangkan, bangunan semi permanen di tempat relokasi yang disediakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga sebanyak 56 kios. 

Oscar menambahkan, tempat relokasi pedagang saat ini hanyalah bersifat sementara. 

"Dari pihak Dipora menginformasikan akan dibuatkan semacam food court dan tidak lagi seperti sebelumnya. Kemungkinan karena standar dari FIFA agar tidak ada pedagang," jelasnya. 

Sementara itu, Plt Kepala Dispora Kabupaten Malang, Firmando Hasiholan Matondang menyatakan, bahwa penempatan tempat relokasi oleh pedagang telah dikoordinasikan dengan bidang sarana dan prasana Dispora. 

Jika tempat relokasi telah siap untuk ditempati, Firmando mengimbau kepada pedagang untuk segera menempati. 

"Jika tempatnya sudah siap ya segera kita relokasi. Yang penting mereka segera pindah, berakrivitas, dan roda ekonomi kembali berjalan," tukas Firmando

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved