Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Trenggalek

Harga Gula Pasir di Pasar Basah Trenggalek Masih Tinggi, Permintaan Tunggu Musim Hajatan

Harga gula pasir di Pasar Basah Trenggalek masih tinggi, daya beli masyarakat rendah, permintaan menunggu musim hajatan tiba.

tribunjatim.com/Sofyan Arif Candra
Pedagang di Pasar Basah Trenggalek, Istini mengatakan, harga gula pasir di Pasar Basah Trenggalek menyentuh angka Rp 14.500 per kilogram, Rabu (4/10/2023).  

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Harga gula pasir di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, belum juga turun, Rabu (4/10/2023).

Pantauan di Pasar Basah Trenggalek, harga gula menyentuh angka Rp 14.500 per kilogram.

Seorang pedagang gula, Istini mengatakan, naiknya harga gula tersebut sudah terjadi sejak bulan September 2023.

"Harga gula naik Rp 2 ribu, sebelumnya Rp 12.500 sekarang jadi Rp 14.500 per kilogram," ucap Istini, Rabu (4/10/2023).

Istini mengaku tidak mengetahui secara pasti penyebab kenaikan harga gula tersebut, karena ia membeli gula dari orang-orang yang baru saja menyelenggarakan hajatan.

"Mereka juga menjual ke saya dengan harga mengikuti harga pasar. Dulu saya beli Rp 11 ribu, lalu terakhir naik Rp 11.500 per kilogram," lanjutnya.

Di tengah tingginya harga gula di pasaran, permintaannya pun menjadi turun. Ditambah belum datangnya masa panen membuat daya beli masyarakat menjadi rendah.

"Satu hari cuma terjual 2 kilogram, padahal biasanya bisa 5 kilogram," kata Istini.

Baca juga: Pemkab Lumajang Gencarkan Operasi Pasar, Tekan Harga Beras dan Gula yang Meroket Akibat El Nino

Menurut Istini, permintaan gula akan mengalami peningkatan yang tinggi saat musim hajatan tiba. 

Gula tersebut dibawa masyarakat saat ingin menghadiri hajatan ke sanak saudara ataupun teman, dan tetangga.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved