Berita Viral
Terbukti Yosef Bunuh Tuti-Amalia karena Yayasan? Pecat Yoris saat Masih Berduka, Danu Jadi Bendahara
Yoris mengungkap ulah Yosef setelah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu tewas terbunuh dua tahun lalu. Terbukti karena yayasan?
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Yoris mengungkap ulah Yosef setelah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu tewas terbunuh dua tahun lalu.
Misteri kasus pembunuhan di Subang mulai terungkap setelah Muhamad Ramdanu atau Danu menyerahkan diri ke polisi.
Danu dan pamannya Yosef sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Selain mereka berdua, juga ada Mimin, istri muda Yosef dan dua anaknya Arighi dan Abi juga menjadi tersangka.
Motif konflik yayasan diduga membuat Yosef membunuh Tuti istri pertamanya dan Amalia, sang anak.
Hal ini diperkuat dengan pernyataan Yoris, anak Yosef.
Yosef melakukan perbuatan mengejutkan di saat keadaan Yoris masih berduka kehilangan Tuti dan Amalia.
Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas di dalam bagasi mobil Alphard, (18/8/2021) lalu.
Sejak kasus penemuan mayat Tuti dan Amalia mencuat, konflik keluarga Yosef dan Yoris pecah.
Tak hanya soal konflik keluarga, bahkan yayasan yang didirikan keluarga Yosef dan Tuti turut pecah.
Baca juga: Yoris Santai Datangi TKP Pembunuhan Subang, Beri Pesan Menohok ke Yosef, Taubat Yah, Jangan Drama
Belakangan setelah Yosef jadi tersangka, Yoris mengungkap kelakuan Yosef usai ibu dan adiknya tewas.
Menurut Yoris, masih dalam keadaan berduka Yosef ayahnya itu terkesan terburu-buru mengambil alih Yayasan.
Menurut Yoris, Yosef meminta untuk mencairkan uang yayasan setelah Tuti dan Amel meninggal dunia.
"Pasca kejadian papah pengen mencairkan uang yayasan, padahal kita masih berduka,” ujar Yoris dikutip dari tayangan Pagi Pagi Ambyar, Rabu (25/10/2023) via TribunJabar.
Sontak hal tersebut membuat Yoris heran terhadap kelakuan ayahnya tersebut.
Baca juga: Pengakuan Rara Pawang Hujan Diminta Cari Golok Kasus Subang, Polisi Temukan, Yosef Tak Bisa Mengelak
Tak hanya itu, Yoris mengungkap kelakuan aneh Yosef yang mendepak dirinya dari Yayasan.
"Beberapa bulan (pascakejadian) Yoris dinonaktifkan dari yayasan oleh papah," ungkap Yoris.
Selain itu, setelah sang ibu tewas dalam pembunuhan, kata Yoris, Yosef menunjuk Danu sebagai bendaraha.
“Yang disuruh jadi bendahara waktu itu malah Danu," ungkap Yoris.
Diketahui posisi Danu tersebut menggantikan jabatan Tuti Suhartini.
Adapun Amalia Mustika Ratu menjabat sebagai sekretaris.
Sementara Yoris menjabat sebagai Ketua Yayasan.
Setelah Tuti dan Amalia tewas dalam pembunuhan, Yoris mengungkap struktur yayasan diganti oleh Yosef.
Posisi dirinya yang dinonaktifkan sebagai Ketua Yayasan pun diganti oleh Yosef.
Sebelumnya posisi Yosef menjabat sebagai Pembina Yayasan.
Dari keanehan kelakuan Yosef tersebut itulah Yoris menduga motif ayahnya melakukan pembunuhan terhadap ibu dan adiknya karena harta.
"Mungkin harta ya, diduga harta yang gak seberapa," ungkap Yoris menduga.
Baca juga: Yoris Tertawa Dengar Mimin Tak Kenal Danu Kasus Subang, Bongkar Kebohongan Istri Muda Yosef: Drama
Kini setelah ditetapkan Yosef jadi tersangka pembunuhan ibu dan adiknya, Yoris mengaku kecewa.
Namun, Yoris mengaku sejak awal dirinya pun sudah menyimpan kecurigaan terhadap ayahnya tersebut.
Kini Yoris pun hanya pasrah dan meminta agar ayahnya Yosef bertaubat.
Yoris juga berpesan agar ayahnya menghentikan drama dan sandriwara untuk mengelak pembunuhan ibu dan adiknya tersebut.
"Tobat yah, jangan banyak sandiwara lah. Udah jangan banyak drama, jangan banyak berbohong," ujar Yoris.
Baca juga: Siapa Penjamin 3 Tersangka Kasus Subang Tak Ditahan? Sosok Pembuat Mimin Bebas, Bantah Ucapan Danu
Sementara itu, terbaru jajaran polisi dari Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar menemukan sarung golok saat olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi pembunuhan Ibu dan anak di Subang.
Achmad Taufan, kuasa hukum M Ramdanu alias Danu mengatakan, sarung golok yang ditemukan di lokasi kejadian itu diharapkan dapat menjadi petunjuk baru bagi Polisi dalam mengungkap kasus ini.
"Kemarin kita lihat hasil penyisiran lokasi, dari tim kepolisian itu menemukan sarung golok. Harapan kita sarung golok ini sesuai dengan golok yang digunakan untuk ekseskusi," ujar Achmad Taufan, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu,(25/10/2023).
Selain sarung golok, kata dia, keterangan kliennya cocok dengan olah TKP yang dilakukan Polisi, kemarin.
"Kita melihat bahwa rangkaian persiapan pelaku ini dalam merekayasa pembunuhan ini sangat hebat, sehingga semua itu bisa dihilangkan jejak dan lain-lain," katanya.
Di sisi lain, M Ramdanu alias Danu kembali menjalani pemeriksaan setelah dihadirkan dalam olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian, Selasa 24 Oktober 2023.
"Setelah olah TKP, hasilnya ada pengembangan pemeriksaan Danu untuk melengkapi BAP nya," ujar Achmad Taufan, kuasa hukum Danu, Rabu (25/10/2023).
Dari olah TKP kemarin, kata dia, penyidik Ditreskrimum Polda Jabar diharapkan mendapatkan petunjuk baru untuk menuntaskan kasus ini.
"Harapan kita, proses penyidikan ini segera tuntas, karena kita dengar banyak berita tentang penetapan tersangka pada tiga orang lainnya yang masih wajib lapor, semoga itu segera diselesaikan," katanya.
Tak hanya itu, Achmad Taufan juga berharap agar kliennya dapat diterima sebagai justice collaborator (JC) agar lebih leluasa dalam mengungkap kasus yang menewaskan Tuti Suhartini (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu (23) pada 18 Agustus 2021.
"Kita berharap hadirnya LPSK ini membawa perkara ini terang benderang dan proses permohonan klien kita sebagai JC segera diterima, ini perlu sekali karena Danu perlu kekuatan untuk bisa eksis membongkar kasus ini sehingga tidak ada intervensi dari pihak manapun," ucapnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Yosef
Yoris
Tuti Suhartini
Amalia Mustika Ratu
kasus pembunuhan di Subang
pembunuhan ibu dan anak di Subang
Muhamad Ramdanu
Mimin
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Pemkab Bantah Naikkan Pajak Rumah Tukimah, Wajarkan Meningkat 441 Persen: di Jalan Utama |
![]() |
---|
Sukmawati Pingsan Bripda Farhan Hilang saat Akad Nikah, Acara Seketika Berubah |
![]() |
---|
Sederet Dampak Pemerintah Tetapkan 18 Agustus Cuti Bersama, Karyawan Swasta Protes, Ojol Resah |
![]() |
---|
Struk Resto Isi Tagihan Royalti Musik yang Viral Ternyata Rekayasa, Penyebar: Ilustrasi |
![]() |
---|
Perintah Prabowo untuk Tangani Kelakuan Bupati Sudewo, Warga Tetap Mau Gelar Demo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.