Pemuda Sragen Lemas Telanjur Transfer Rp 700 Juta Demi Jadi Polisi, Tak Sadar Termakan Janji Palsu

TRIBUNJATIM.COM - Seorang pemuda Sragen lemas kehilangan Rp 700 juta.

Itu setelah di pemuda Sragen telanjur transfer Rp 700 juta ke penipu.

Semua berawal dari keinginan si pemuda yang hendak menjadi polisi.

Ia pun tak sadar termakan rayuan pelaku.

Pemuda di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah itu berinisial A (21).

A melapor ke Polda Metro Jaya pada Kamis (2/11/2023) setelah menjadi korban dugaan penipuan.

A ditipu oknum yang mengaku dapat memasukkannya menjadi anggota kepolisian. 

Semula korban dengan terlapor bertemu di rumah makan wilayah Jakarta dan sepakat akan membantu korban bisa menjadi anggota kepolisian melalui jalur belakang.

Namun sebelum korban mengikuti pendidikan, terlapor meminta sejumlah uang untuk administrasi agar korban bisa lolos seleksi.

Baca juga: Wanita Semarang Lemas Ditagih Pajak Rp 3 M, Tak Sadar E-KTP Disalahgunakan, Pelaku: Ada Kelemahan

Korban akhirnya mengirimkan sejumlah uang.

Berjalannya waktu, korban tidak kunjung mengikuti pendidikan polri hingga saat ini.

Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian senilai Rp 700 juta, seperti dikutip TribunJatim.com dari TribunJateng.

Korban berinisial A menyampaikan, kejadian tersebut bermula saat teman dari ayahnya ditawari seorang pensiunan polisi bahwa ada rekan berinisial SW yang dapat memasukkannya menjadi anggota kepolisian.

Sebagai tanda terima, pihak korban harus transfer uang senilai Rp 50 juta kepada SW melalui perantara ST pada 23 Oktober 2021 lalu. Adapun ST merupakan rekan dari SW. 

Baca juga: Lima Pria di Surabaya Nyaru Jadi Polisi Gadungan untuk Cari Duit, Terinspirasi Tayangan Televisi 86

Namun apa yang dijanjikan oleh SW kepada A tidak kunjung terealisasi hingga sekarang.