Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan Maut di Tulungagung

KRONOLOGI 4 Remaja Tewas Usai Tabrakan Dengan Dump Truk di Tulungagung, Boncengan 1 Motor 4 Orang

Empat remaja tewas dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Tulungagung-Blitar di Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru, Jumat.

Penulis: David Yohanes | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/DAVID YOHANES
Korban kecelakaan di Jalan Raya Tulungagung-Blitar di Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Empat remaja tewas dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Tulungagung-Blitar di Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru, Jumat (17/11/2023) malam.

Kecelakaan terjadi setelah kendaraan yang mereka kendarai, sebuah sepeda motor Honda Astrea Prima menabrak dump truk yang melintas dari arah berlawanan.

Tiga korban berasal dari Dusun Dermosari, Desa Pinggirsari, Kecamatan Ngantru, yaitu FDS (17) yang mengemudikan motor, DP (16) dan MHF (16).

Satu korban lainnya adalah ASDY (16) warga Gang Gosip Desa Ngantru, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung.

Menurut Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mujiatno, para korban berboncengan menggunakan satu sepeda motor.

Baca juga: Akhir Riwayat Warung Puncak Bogor Jual Teh Rp45 Ribu, Polisi Datangi Pemilik, Disoroti: Apa Sulitnya

“Satu motor dipakai berboncengan 4. Para korban melaju dari arah barat menuju timur,” terang Mujiatno, Sabtu (18/11/2023) pagi.

Diperkirakan FDS mengendarai sepeda motor tua itu dengan kecepatan di atas rata-rata.

Sementara dari arah timur melaju dump truk yang dikemudikan BH warga Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.

Sesaat sebelum berpapasan, sepeda motor yang dikemudikan FDS oleng ke kanan hingga adu banteng dengan dump truk.

“Sopir dump truk sudah berusaha banting setir ke kiri, tapi jaraknya terlalu dekat sehingga tetap terjadi benturan kedua kendaraan,” sambung Mujiatno.

Akibat banting setir berusaha menghindari tabrakan, dump truk yang dikemudikan BH menabrak pohon di tepi jalan.

Baca juga: Kejaksaan Akui Kasus Korupsi Gamelan di Dinas Pendidikan Tulungagung Berjalan Lambat: Ada Progresnya

Sepeda motor Honda Prima yang dikendarai FDS ringsek, sementara pengemudi dan tiga temannya terlempar ke aspal jalan.

FDS dan MHF mengalami luka parah, sementara ASDY dan DP meninggal dunia di lokasi kejadian.

“FDS dan MHF sempat dievakuasi ke IGD RSUD dr Iskak, namun sesampai di rumah sakit kedua korban juga meninggal dunia karena lukanya sangat parah,” ungkap Mujiatno.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved