Berita Surabaya
Kelimpungan Bayar Cicilan Bank, Pria Asal Malang Nekat Curi Motor, Ketagihan Dapat Uang Instan
Kelimpungan bayar cicilan pinjaman bank, pria asal Malang nekat curi motor sampai ke Surabaya, ketagihan dapat uang instan.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pandemi Covid-19 memporak-porandakan semua sendi kehidupan segenap lapisan masyarakat. Tak terkecuali dengan mantan pengusaha agrikultur dan peternakan lele asal Kabupaten Malang, berinisial SH.
Gegara usahanya bangkrut terkena imbas pagebluk Covid-19, pria bertubuh ceking dan tinggi itu, kelimpungan membayar tagihan cicilan pinjaman ke bank.
Bingung karena harus ke mana dan bagaimana mencari uang untuk melunasi utang yang terus mencekiknya melalui tagihan setiap bulan, SH memilih jalan pintas dengan mencuri motor orang lain, lalu menjualnya secara online melalui fitur marketplace bawaan akun Facebook miliknya.
Setelah mencuri motor sasaran pertamanya, SH ketagihan memperoleh uang banyak secara cepat dengan cara tersebut.
Tanpa sadar, SH sudah mencuri empat motor. Pertama pada Januari di Malang, dekat rumahnya.
Kemudian, mencuri motor di Kecamatan Simokerto, Surabaya, berlanjut ke Kecamatan Wonocolo, Surabaya, sebanyak dua kali.
"Uang buat bayar utang, dan kebutuhan judi. Saya punya cicilan utang bank, buat nyicil. Cicilan Rp 900 ribu, iya buat buka usaha ternak lele, gagal karena kena pandemi," ujar SH saat diinterogasi Kapolsek Wonocolo Polrestabes Surabaya, Kompol M Sholeh, Sabtu (25/11/2023).
Nama akun Facebook (FB) tempatnya menjual motor curian bernama 'Edo'. Sistem penjualannya cash on delivery (COD). Harga yang dipatok, terbilang miring sekitar Rp 1,3 juta, karena motor dijual tanpa dilengkapi surat menyurat.
"Dua motor belum sempat dijual. Dua lainnya terjual online. Di FB, nama akunnya 'Edo'. Sistem COD, tanpa surat bodong. Ya tergantung motornya. Kemarin matik Rp 1,3 juta, dari motor TKP, Jagir," katanya.
Saat beraksi, ia akan melihat dan membaca situasi tempat motor sasarannya berada.
Setelah memastikan situasi lengang, ia bakal membobol lubang kunci kontak motor menggunakan tuas sederhana yakni obeng.
"Saya enggak bawa senjata atau jimat," jelasnya.
Disinggung mengenai keterampilan mencuri motor yang dimilikinya, SH mengakui, dirinya mempelajarinya secara otodidak melalui tayangan pengungkapan kriminalitas yang lazim tersiar di televisi.
"Dulu pernah belajar dari TV. Saya enggak bawa sajam, enggak bawa jimat. Saya sudah berkeluarga, iya nikah siri. Belum punya anak," pungkasnya.
Sementara itu, Kapolsek Wonocolo Polrestabes Surabaya, Kompol M Sholeh mengatakan, tersangka beraksi sendirian atau aktor tunggal pencurian.
Selama ini sudah beraksi di empat lokasi yang tersebar di Kabupaten Malang dan Kota Surabaya.
Tersangka selalu menjual sendiri motor hasil curiannya melalui medsos (media sosial), dengan harga miring, dan bertemu langsung dengan pembelinya. Bukan kepada seorang penadah.
"Tersangka sudah melakukan aksinya sebanyak 4 kali. Yakni, 2 kali di Wonocolo dan sekali di Simokerto, dan sekali di Karang Ploso Malang. Dia spesialis tunggal," ujar mantan Kapolsek Sukolilo Polrestabes Surabaya itu.
Sekadar diketahui, viral di media sosial video amatir warga yang merekam momen seorang terduga maling motor disergap oleh kerumunan warga di SPBU kawasan Jalan Jagir Wonokromo, Panjang Jiwo, Tenggilis Mejoyo, Surabaya, pada Senin (13/11/2023) siang.
Pada video yang diunggah dalam Insta Story akun @siagakota.surabaya, merekam momen kerumunan massa mengepung seorang terduga maling motor.
Tampak beberapa orang melayangkan bogem mentah ke arah tubuh seorang terduga maling yang tampak duduk bersandar pada dinding salah satu bangunan SPBU.
Aksi mengamuk serupa juga sempat dilakukan oleh warga lain, namun ada sejumlah warga lain yang berupaya menghentikan aksi tersebut.
Setelah menunggu kedatangan petugas kepolisian setempat. Si terduga maling motor kemudian dibawa ke Mapolsek Wonocolo Polrestabes Surabaya untuk dilakukan diamankan dari amuk massa, termasuk diperiksa.
Belakangan diketahui motor yang hendak dicuri oleh tersangka itu, adalah motor matic milik pria berinisial MNC warga Gubeng, Surabaya.
pandemi Covid-19
Malang
cicilan bank
Kecamatan Wonocolo
Kompol M Sholeh
maling motor
TribunJatim.com
Berita Surabaya Terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
pencurian motor di Surabaya
5 Tempat Wisata Hits di Surabaya Wajib Dikunjungi, Atlantis Land hingga Adventure Land Romokalisari |
![]() |
---|
Sosok Suami Tumini yang 15 Tahun Tinggal Ponten Umum, Nasib Kini Harus Pindah, Bakal Dapat Bantuan |
![]() |
---|
Nasib Pengantin Nyaris Gagal Nikah Gegara Ditipu WO hingga Rugi Rp 74 Juta, Sosok Pelaku Terungkap |
![]() |
---|
Beda Cara Eri Cahyadi & Dedi Mulyadi Bina Anak Nakal, Jabar Ada Barak Militer, Surabaya Buka Asrama |
![]() |
---|
Lokasi Jan Hwa Diana Sembunyikan 108 Ijazah Eks Karyawan Terjawab, Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.