Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Menu Diet

Apa Itu Menu Diet Rendah Kalori? Populer untuk Menurunkan Berat Badan, Tetap Makan Besar 3x Sehari

Mengenal apa itu menu diet rendah kalori, cara menurunkan berat badan bisa diikuti tanpa konsultasi dulu ke dokter. Perhatikan umlah kalori harian.

Editor: Hefty Suud
freepik.com/Drazen Zigic
Ilustrasi menu diet rendah kalori - Berikut tersaji penjelasan dan tips menerapkannya untuk menurunkan berat badan. 

TRIBUNJATIM.COM - Diet rendah kalori belakangan populer untuk menurunkan berat badan.

Jika Tribunners juga ingin menjajal menu diet ini, berikut tersaji penjelasan tentang apa itu diet rendah kalori.

Artikel ini juga dilengkapi tips melakukan menu diet rendah kalori untuk menurunkan berat badan.

Melansir dari Kompas.com, pola diet rendah kalori ini bisa diikuti tanpa harus konsultasi dulu ke dokter.

Umumnya kalori yang dibutuhkan tubuh adalah 2.000-2.500 kalori per hari. Untuk penurunan berat badan, perlu dilakukan defisit kalori atau pengurangan jumlah kalori harian.

Dokter spesialis gizi klinik Juwalita Sulapsari menjelaskan, untuk melakukan diet rendah kalori, jumlah yang disarankan adalah 1.200-1.500 kalori.

Selain itu, proporsi karbohidrat, protein, dan lemak harus diperhatikan.

"Paling mudah melihatnya di piring makan. Piring makan dibagi dua, sebelah kiri diisi sayuran, sebelah kanan diisi sumber karbohidrat dan protein rendah lemak," kata Juwalita dalam diskusi virtual bertajuk "Weight Loss Diet: Mana yang Terbaik?", Rabu (14/10/2020).

Pemilihan makanan

Juwalita menambahkan, saat melakukan pola diet ini, makan besar tetap dilakukan tiga kali sehari. Hanya saja pemilihan makanannya harus tepat.

Pertama, pemilihan sumber karbohidrat. Karbohidrat bukan hanya nasi, tapi bisa juga diganti dengan jagung, beras merah, kentang, atau umbi-umbian lain.

Jumlah karbohidrat yang disarankan adalah 100 gram setiap kali makan. Untuk nasi takarannya 6 sendok makan dan kentang sebanyak dua buah ukuran sedang.

Baca juga: Bawang Putih Bisa Menurunkan Berat Badan, Begini Cara Mengolah Bawang Putih Sebagai Menu Diet

Baca juga: Jenis Minuman untuk Menu Diet, Turunkan Berat Badan dan Punya Efek Anti Aging, Teh dan Kopi Hitam

Apabila ingin menggantikan nasi dengan kentang, sebaiknya diolah dengan cara dikukus atau rebus. Selain itu, makanlah kentang dengan kulitnya.

"Kentang dimakan pakai kulit supaya seratnya lebih tinggi, vitamin dan mineral lebih banyak, tinggi antioksidan," kata dokter yang berpraktik di RS Pondok Indah itu.

Selanjutnya adalah pemilihan sayur.  Pilih sayur yang pengolahannya minim minyak.

Sayur apapun boleh dikonsumsi, entah itu lalapan maupun sayur bening.

Disarankan untuk tidak mengonsumsi sayur yang dijadikan salad karena dressing salad bisa menambah kalori. Selain itu, apabila ingin mengonsumsi sayuran yang ditumis, sebaiknya jangan menggunakan minyak melainkan air.

Baca juga: Apa Itu Whole30? Menu Diet Populer untuk Menurunkan Berat Badan 30 Hari, Kurangi Gula dan Alkohol

Sumber protein

Pemilihan lauk pauk juga sangat penting karena berpengaruh terhadap jumlah kalori. Sering kali orang pilih lauk secara asal padahal itu tinggi kalori.

Lauk merupakan sumber protein yang terbagi dua menjadi hewani dan nabati. Keduanya harus dikonsumsi dalam satu kali makan.

Menu diet golongan darah A positif yang menekankan protein nabati.
Konsumsi protein sebagai menu diet. (Freepik.com)

Protein hewani antara lain ikan, ayam, dan daging. Sedangkan protein nabati contohnya tahu, tempe, dan kacang-kacangan.

"Kalau lauk yang rendah lemak itu ikan, ayam yang enggak pakai kulit. Tambahkan protein nabati kayak tahu tempe," kata Juwalita.

Baca juga: 6 Sayuran Ini Wajib Dihindari Saat Jalani Menu Diet, Bisa Menaikkan Berat Badan, Jangan Asal Makan

Olahraga tetap penting

Setelah memilih makanan yang tepat, jangan lupa untuk konsumsi buah. Buah bisa dikonsumsi di sela waktu makan besar.

Bagi yang tidak terbiasa, buah bisa dikonsumsi sebelum atau setelah makan. Hindari mengonsumsi gula yang tidak diperlukan seperti minuman kemasan atau minuman saset.

Dengan begitu walau makan tiga kali sehari tetap bisa menjaga asupan 1.200-1.500 kalori perhari. Hal lain yang tidak boleh terlupakan adalah olahraga.

"Kalau diet tadi dilakukan secara konsisten dan ditambah olahraga, defisit kalori bisa tercapai," tandas Juwalita.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Berita tentang menu diet lainnya

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved