Berita Viral
Pak Totok Dibuang ke Panti Jompo saat Sakit Stroke, Kini Tak Terima Difitnah 2 Anak Kandungnya
Pak Totok yang dibuang ke panti jompo sampai kematiannya, tak terima difitnah anak.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
"Diserahkan secara keseluruhan sampai kematian ayahnya tiba, dan jika tertakdir meninggal di Griya Lansia, dua anak ini menyatakan tidak perlu dikabari.
Silahkan langsung dikubur," tulis akun @ariefcamra, Ketua Yayasan Griya Lansia Khusnul Khatimah.
Melansir Tribun Jabar, Ketua Yayasan tersebut mengungkapkan, penyerahan Pak Totok beserta pernyataan di atas meterai yang ditandatangani dengan saksi.
Kendati terdengar tega, menurut Ketua Yayasan, ada alasan kedua anak Pak Totok menyerahkan ayahnya ke panti Jompo.
Rupanya sebelum diserahkan, Pak Totok sudah ditelantarkan anak-anaknya.
Ketua Yayasan menuturkan, kedua anak Pak Totok sakit hati karena sedari kecil tidak pernah mendapat perhatian dari si ayah.
Makanya, Desy dan Deny merasa diabaikan dan tidak merasakan kedekatan dengan si ayah.
Setibanya di panti jompo, Pak Totok mendapatkan perawatan dari pihak Yayasan Lansia Khusnul Khatimah.
Kisah pilu Pak Totok, ayah yang dibuang anaknya ini sontak jadi sorotan publik yang turut pilu dengan nasibnya.
Namun ada juga netizen yang menyoroti penyebab dua anaknya tega menyerahkan sang ayah hingga kematiannya tiba.
Reaksi netizen beragam, paling banyak mengecam tindakan dua anak Pak Totok yang menyerahkan ayahnya ke panti jompo.
Baca juga: Kasihan ke Anak, Mertua Kesal Mantu Tak Beberes Sepulang Kerja, Malu Diskakmat Mamah Dedeh: Salah
Dalam salah satu kesempatan, Pak Totok pun membantah jika dirinya telah menelantarkan anak-anaknya.
Dia tak menyangka anak-anaknya tega memfitnah dirinya.
Ketika ditanya apakah benar Pak Totok dulu menelantarkan anak-anaknya, lansia tersebut membantah.
"Ini, sama Desy itu sejak kecil sampeyan rawat atau endak?" tanya Arief Camra.
Pak Totok
panti jompo
Desy
Deny
Yayasan Griya Lansia Khusnul Khatimah
Malang
Jawa Timur
Surabaya
stroke
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
| Sosok Istri Pegawai Pajak Tewas Baru Pindah 3 Bulan, Warga Blitar yang Hilang Lalu Dibunuh di Papua |
|
|---|
| Bank Merugi Rp 15,9 M karena Ulah 2 Karyawan, Kredit 32 Nasabah Dimanipulasi hingga Bisa Beli Rumah |
|
|---|
| Suami Menghilang saat Ditagih Utang Rp 100 Juta, Istri dan Anak Disekap Jadi Jaminan: Trauma |
|
|---|
| Kisah Sukses Mira dan Muti Dapat Omzet Rp 150 Juta dari Jualan Donat Mochi, Awalnya Dagang di Rumah |
|
|---|
| Pilu Bocah Disabilitas Meninggal usai Dikeroyok Imbas Dituduh Maling Rumah Orang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Pak-Totok-yang-dibuang-ke-panti-jompo-tak-terima-difitnah-anaknya.jpg)