Rekrutmen Pengawas TPS untuk Pemilu 2024 di Tuban Dimulai, Bawaslu: Butuh 3690 Orang

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Rekrutmen Pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Tuban dimulai Selasa (2/1/2024) hari ini.

Rekrutmen dilangsungkan di sekretariat panitia pengawas kecamatan (panwascam) yang tersebar di 20 kecamatan se-Kabupaten Tuban hingga Sabtu (6/1/2024).

Ketua Bawaslu Tuban M. Arifin mengemukakan, pihaknya butuh ribuan orang dalam rekrutmen Pengawas TPS untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Tuban ini.

"Total, kami butuh 3.690 orang untuk jadi Pengawas TPS," ujarnya saat dihubungi Tribunjatim.com, Selasa (2/1/2024) siang.

Baca juga: Sikap ASN-Pegawai Pemkab Tuban Tetap Netral Meski Istri Sekda Nyaleg di Pemilu 2024

Sebanyak 3.690 Pengawas TPS itu, lanjut Arifin sapaannya, akan bertugas di 3.690 TPS se-Kabupaten Tuban. Artinya, satu TPS diotoritasi satu Pengawas TPS.

"Dalam rekrutmen Pengawas TPS ini tak ada kuota 30 persen khusus untuk perempuan. Hanya memperhatikan atau mepertimbangkan saja," jelasnya.

Lebih lanjut, Ketua Bawaslu Tuban 2023-2028 ini optimistis kuota Pengawas TPS sebanyak 3.690 yang dibutuhkannya, terpenuhi.

Baca juga: Famili Kades hingga Istri Sekda Tuban Nyaleg Pemilu 2024, Bawaslu Minta ASN Tak Langgar Netralitas

Dia juga optimistis para pendaftar Pengawas TPS ini tetap berkualitas. Meskipun, rekrutmen Pengawas TPS digelar paling akhir.

"Dibanding rekrutmen anggota badan ad hoc Pemilu 2024 lainnya. Seperti PPK, panwascam, PPS, hingga KPPS," pungkas alumni Unirow Tuban ini.