Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Probolinggo

Nasib Pasutri di Probolinggo, Rumah Semi Permanen Ludes Dilalap Api, Gegara Obat Nyamuk Bakar

Nasib Pasutri di Probolinggo, Rumah Semi Permanen Ludes Dilalap Api, Gegara Obat Nyamuk Bakar

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Danendra Kusuma
Kondisi rumah semi permanen pasangan suami istri (pasutri) Santoso (57) dan Sunida (54) warga Dusun Karanganyar, Desa Kedungcaluk, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, usai dilalap api, Senin (15/1/2024). 

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Pasangan suami istri (pasutri) Santoso (57) dan Sunida (54) warga Dusun Karanganyar, Desa Kedungcaluk, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, tertimpa musibah. 

Rumah semi permanen milik pasutri itu ludes dilalap si jago merah. 

Pemicu kebakaran diduga berasal dari obat nyamuk yang dibiarkan pemilik rumah menyala. 

Kapolres Krejengan, Iptu Marudji mengatakan saat peristiwa kebakaran terjadi Santoso dan Sunida sedang tidak berada di rumah. 

Sehingga, munculnya kobaran api kali pertama diketahui oleh para tetangga. 

Baca juga: 5 Petani Mendadak Punya Utang Rp 25 Juta, Kasus Pemalsuan Identitas di Probolinggo Naik Penyidikan

"Tetangga korban mendapati api sudah besar disertai asap tebal dari dalam rumah," katanya, Senin (15/1/2024). 

Melihat rumah korban dilumat api, para tetangga berinisiatif melakukan upaya pemadaman. 

Upaya pemadaman dilakukan gotong-royong dengan menggunakan alat seadanya, yakni ember berisi air. 

Namun, api terlanjur besar dan sukar dipadamkan. 

"Warga lantas menghubungi Damkar Kabupaten Probolinggo. Damkar merespon cepat. Ada satu unit mobil pemadam yang dikerahkan. Selama proses pemadaman tidak ada kendala serius. Sehingga api cepat dipadamkan oleh petugas," sebutnya. 

Marudji menjelaskan, berdasar hasil olah TKP, penyebab kebakaran diduga karena pemilik rumah lupa memadamkan obat nyamuk yang diletakkan di dekat kasur. 

Api dari obat nyamuk kemudian menyulut tempat tidur hingga membakar rumah korban. 

"Kebakaran ini gara-gara obat nyamuk, terlebih lagi rumah yang terbakar ini terbuat dari kayu sehingga api cepat merembet. Untuk kerugian materiel ditaksir Rp 75 juta. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini," ucapnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved