Temuan Surat Suara Rusak di Lumajang, Diduga Akibat Pengiriman dan Salah Cetak

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Setelah melakukan penyortiran surat suara, KPU Kabupaten Lumajang membenarkan adanya temuan surat suara rusak. 

Ketika dikonfirmasi, Ketua KPU Lumajang, Yuyun Baharita tidak menjelaskan secara gamblang jumlah pasti surat suara yang dikabarkan diterima dalam kondisi rusak itu. 

"Memang ada (surat suara rusak). Tapi itu kecil jumlahnya. Jumlah pastinya saya tidak tahu. Itu sudah kemarin-kemarin ditemukan ya, jadi tidak menarik (jika dibahas)," ujar Yuyun saat ditemui di tempat penyimpanan surat suara Gudang Bulog Sumbersuko, Lumajang, Selasa (23/1/2024).

Yuyun mengatakan kerusakan surat suara bisa jadi lantaran faktor pengiriman atau kesalahan percetakan. Dirinya memastikan adanya surat suara rusak tak akan mempengaruhi jalannya pemilu di Lumajang.

"Jadi itu penyebabnya karena faktor-faktor eksternal. Nanti yang rusak akan dimusnahkan," ungkapnya.

Baca juga: Ini Alasan KPU Trenggalek Enggan Buka Jumlah Kerusakan Surat Suara, Singgung Soal Keamanan

Pantauan terkini di gudang penyimpanan surat suara Gedug Bulog terlihat petugas masih melakukan pengepakan kebutuhan alat tulis dan kantor keperluan pemilu.

"Jumat telah selesai penyortiran. Surat suara 855.886. Sekarang sudah tersortir dan lipat. Sesuai jumlah dpt ditambah 2 persen," jelas Yuyun.

KPU Kabupaten Lumajang menargetkan seluruh surat suara harus sudah terdistribusi sebelum tanggal 12 Februari 2024.

"Kami akan berkoordinasi dengan BPBD dan kepolisian untuk membantu distribusi  surat suara terutama di daerah-daerah terpencil di Lumajang. Seperti Kecamatan Pronojiwo dan Kecamatan Tempursari," tutupnya.

Baca juga: Ingin Tuntas Tepat Waktu, KPU Lamongan Tambah Tenaga Pelipat Surat Suara Pemiu