Sosok Maling di Tunjungan Plaza Surabaya, Bukan Orang Baru bagi Polisi, Kejar-kejaran dengan Satpam

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Viral di medsos video amatir warga yang merekam momen seorang terduga maling dompet disergap oleh sejumlah penjaga toko dan anggota keamanan Mal Tunjungan Plaza Surabaya, Jalan Basuki Rahmad, Tegalsari, Surabaya, pada Minggu (28/1/2024) malam. 

Berdasarkan video yang diunggah oleh akun Instagram (IG) @surabayapunyainfo berdurasi 44 detik itu, merekam momen seorang terduga pelaku pencurian disergap beramai-ramai oleh sejumlah pengunjung dan penjaga tenant. 

Terduga pelaku tampak mengenakan kaus lengan panjang warna putih, bertopi putih, bercelana jeans biru, dan bersandal selop warna cokelat. 

Si terduga pelaku tampak sempoyongan terjerembab di lantai tepat depan deretan tenant mal tersebut, karena disergap paksa sejumlah pria dewasa yang diduga kuat penjaga tenant dan dibantu beberapa pengunjung yang melihat kejadian tersebut. 

"Panggilkan satpam, panggilkan satpam," teriak sejumlah pengunjung.

"Info!! Sempat kemarin, di Tunjungan Plaza ada maling dompet dan kejar-kejaran dengan petugas keamanan," tulis akun @surabayapunyainfo, seperti yang dilihat TribunJatim.com, pada Senin (29/1/2024).

Sementara itu, Kapolsek Tegalsari Polrestabes Surabaya Kompol Riski Santosa membenarkan, sosok pria yang disergap oleh sejumlah pengunjung dan pihak keamanan mal merupakan pelaku tindak pidana pencurian. 

Sosok pria tersebut berinisial AF (50) warga Genteng, Surabaya. Kini, AF telah berstatus sebagai tersangka pencurian, di sebuah tenant mal Tunjungan Plaza 4, sekitar pukul 14.45 WIB, pada Minggu (28/1/2024).

"Pelaku sudah ada di polsek, dan kami proses hukum untuk tindak pidana pencurian Pasal 362 KUHP," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Senin (29/1/2024). 

Setelah dilakukan pemeriksaan, Riski menambahkan, tersangka terbukti mencuri sebuah dompet merek fossil seharga Rp900 ribu di salah satu tenant penjualan pakaian dan asesoris penampilan pria-wanita di Tunjungan Plaza 4.

Aksi tersangka berhasil diketahui setelah dipergoki oleh oleh penjaga tenant yang berinisial TY.

Saksi atau karyawan tenant TY berupaya yang melihat kejadian aksi pencurian tersebut, berupaya menggagalkan aksi pelarian tersangka. 

Hingga akhirnya terjadi keributan yang sempat diabadikan dalam rekaman video amatir pengunjung pada sore hari itu, dan menyebarlah video tersebut di jagad medsos. 

"Awalnya diletakkan pada meja display toko, lalu diambil dimasukkan ke dalam saku celananya, dan dibawa pergi," jelasnya. 

Melihat dari rekam jejak aksi kejahatannya. Riski mengungkapkan, tersangka sudah melakukan aksi pencurian di mal tersebut sebanyak tiga kali di wilayah Kecamatan Tegalsari Kota Surabaya. 

Kemudian, sosok tersangka merupakan residivis karena sudah pernah ditangkap kasus pencurian beberapa tahun lalu. 

Selama beraksi, lanjut Riski, tersangka beraksi seorang diri, dan barang hasil curiannya di jual ke penadah di kawasan Surabaya Selatan. 

"Sudah pernah di hukum, karena perkara pencurian. Selama mencuri beraksi sendiri. Dan uang hasil kejahatan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," pungkasnya.