Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Penjual Keripik Emosi Jadi Korban Salah Tangkap Polisi sampai Ditodong Pistol, Tak Ada Kata Maaf

Tampak di video, beberapa mobil yang dikendarai polisi mengepung mobil pasutri tersebut ketika mengisi BBM.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
via Tribunnews.com
Penjual keripik jadi korban salah tangkap polisi di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 

TRIBUNJATIM.COM - Video pasangan suami istri atau pasutri jadi korban salah tangkap polisi di Bogor jadi sorotan.

Pasutri tersebut tampak ditangkap polisi saat hendak menjual keripik.

Bahkan mereka sampai ditodong pistol, padahal salah tangkap.

Diketahui aksi polisi menangkap pasangan suami istri penjual keripik tersebut terjadi di Cileungsi, Bogor.

Peristiwa tersebut tepatnya terjadi di SPBU yang berlokasi di Kelurahan Pasir Angin, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Rabu (7/2/2024).

Di video yang beredar, beberapa mobil yang dikendarai polisi mengepung mobil pasutri tersebut ketika hendak mengisi BBM.

Tanpa babibu, para polisi itu pun lantas menyergap dan menangkap pasangan suami istri tersebut.

Belakangan diketahui bahwa pasutri tersebut adalah korban salah tangkap oknum polisi.

Lantas seperti apa cerita selengkapnya?

Dilansir dari Kompas.com, pasutri tersebut bernama Subur (45) dan Titin (43) yang saat kejadian hendak menjual keripik.

"Itu awal kejadiannya saat saya mau jualan keripik, ngider (keliling). Terus saya mau isi bensin ke POM," ungkap Subur.

"Tiba-tiba dikepung dan mobil digedor, saya gak tau, itu anggota apa enggak, tapi dia ngeluarin senjata," imbuh Subur.

Subur dan Titin menyebut, dirinya ditangkap atas tuduhan keterlibatan sindikat perampokan.

Menurutnya, saat itu ada sekitar 15 orang penyergap yang menggunakan lima mobil untuk menangkap mereka.

Baca juga: Pengakuan Habib Rizieq Didatangi Polisi Soal Cooling System: Kalau Pemilu Jujur dan Adil Akan Damai

"Saya dituduh sindikat perampokan kata orang-orang itu. Karena mobilnya sama."

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved