Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemilu 2024

Ribuan Personel TNI-Polri Disebar ke TPS Rawan, Kapolda Jatim Jamin Keamanan Pencoblosan Pemilu 2024

Ribuan personel TNI-Polri telah disebar ke TPS rawan, Kapolda Jatim menjamin keamanan dalam pencoblosan Pemilu 2024.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
TribunJatim.com/Luhur Pambudi
Forkopimda Jawa Timur, Plh Gubernur Jatim Adhy Karyono, Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay, Pangkoarmada II Laksda TNI Denih Hendrata, Kajati Jatim Mia Amiati dan Ketua KPU Jatim Choirul Anam, meninjau kesiapan logistik Pemilu 2024 di Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik, Selasa (13/2/2024). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sejumlah 1.013 personel gabungan TNI dan Polri telah disebar untuk melakukan pengamanan terhadap 5 daerah rawan, yang meliputi wilayah Madura hingga Pasuruan Kota, selama pelaksanaan prosesi pemungutan suara Pemilu 2024.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto, saat mendampingi jajaran Forkopimda Jatim meninjau kesiapan logistik Pemilu 2024 di Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, dan Kabupaten Gresik, Selasa (13/2/2024). 

"Insyaallah dengan personel yang sudah diterjunkan, kejadian-kejadian tahun 2019 bisa dimitigasi," ujar mantan Kasat Intel Polrestabes Surabaya itu, di GOR Pancasila, Surabaya. 

Selain itu, Irjen Pol Imam Sugianto menyampaikan, potensi rawan di Madura setelah dilakukan evaluasi tahun 2019 adalah, netralitas penyelenggara, dan fanatik dukungan, serta pengaruh tokoh.

"Untuk di Sampang dan Pamekasan ditambahi 8 SSK (satuan setingkat kompi) TNI dan Polri. Mudah-mudahan dengan menempatkan pasukan, bisa mengurai kerawanan-kerawanan," jelas mantan Kapolres Gresik itu. 

Sebelumnya, Polda Jatim menggelar Operasi Kepolisian Terpusat Mantap Brata Semeru 2023-2024 dalam rangka pengamanan tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024 di wilayah hukum Polda Jatim, di Lapangan Mapolda Jatim, Minggu (11/2/2024). 

Irjen Pol Imam Sugianto mengungkapkan, wilayah yang perlu mendapatkan penebalan pasukan, meliputi Polresta Banyuwangi dan empat Polres di Madura, yakni Polres Bangkalan, Sampang, Sumenep, serta Pamekasan, dan Blitar Kota. 

Ada 137 TPS rawan, mayoritas berada di Madura.

Baca juga: Viral Amplop Serangan Fajar Isi Rp 20 Ribu di Jember, Warga Pilih Masukkan ke Kotak Amal

Pola pengamanan TPS yang sangat rawan, adalah 2 TPS diamankan oleh 2 polisi. Disiapkan juga pasukan yang bersiaga untuk mengantisipasi berbagai hal, 3 satuan setingkat kompi (SSK) seperti Brimob maupun Samapta.

"Kita belajar dari tahun 2019. Dulu di Madura ada kotak suara hilang, diadakan PSU lagi, kemudian bentrokan pendukung yang fanatik antara pendukung paslon capres maupun cawapres, sampai berdampak pembakaran Polsek di Sampang," ujar Irjen Pol Imam Sugianto saat ditemui awak media di depan Gedung Tri Brata Mapolda Jatim, Minggu (11/2/2024).

Kemudian, Plh Gubernur Jatim, Adhy Karyono mengatakan, peninjauan yang dilakukannya bersama jajaran Forkopimda Jatim bertujuan memastikan semua distribusi logistik pemilu di Gedung Gelora Pancasila untuk Kota Surabaya, sudah sesuai standar operasional prosedur (SOP). 

"Nanti dari gedung ini bergeser ke kecamatan, kemudian ke kelurahan, dan nanti malam dipastikan masuk ke TPS. Dan kita pastikan di Surabaya tidak ada persoalan distribusi peralatan pemilu," ujar Adhy Karyono

Menurutnya, seluruh wilayah di Jatim terpantau cukup baik.

Pihaknya bersama jajaran Forkopimda Jatim bakal melakukan pengecekan bersama ke daerah lainnya seperti di Sidoarjo dan Gresik.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved