7 Komisioner KPU Jatim Periode 2024-2029 Resmi Dilantik, Berikut Nama-namanya

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - 7 orang Komisioner KPU Jawa Timur periode 2024-2029 resmi dilantik oleh Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari di Jakarta, Selasa (20/2/2024).

Pelantikan ini bersamaan dengan komisioner provinsi dan sejumlah kabupaten/kota lain di Tanah Air. 

Secara rinci, 7 orang Komisioner KPU Jatim yang baru adalah, Aang Kunaifi yang sebelumnya merupakan mantan Komisioner Bawaslu Jatim.

Lalu, Choirul Umam yang diketahui merupakan Ketua KPU Kota Blitar. Kemudian Eka Wisnu Wardhana, Komisioner KPU Kabupaten Kediri. 

Selanjutnya Habib M Rohan yang diketahui merupakan Komisioner KPID Jatim. Lantas Insan Qoriawan, petahana yang menjabat Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Jatim periode 2019-2024. 

Berikutnya adalah Miftahur Rozaq, petahana yang menjabat Komisioner Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jatim.

Selain itu, ada juga Nur Salam, Komisioner KPU Kabupaten Magetan. 

Dalam sambutannya, Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari meminta agar jajaran KPU di provinsi dan kabupaten/kota dapat mematuhi seluruh ketentuan regulasi dalam menjalankan kinerja sebagai penyelenggara pemilu.

Hal ini ditegaskan penting, dalam memastikan optimalnya tugas dan wewenang. 

Baca juga: Data KPU Jatim Sebanyak 30 Petugas Pemilu Tumbang, Ada Jaminan Sosial, Harap Tak Ada Penambahan

"Agar ketika bekerja tidak ragu-ragu, punya pegangan yang kokoh. Tidak mudah terombang-ambing dan tidak mudah kena tekanan dan rayuan yang sifatnya di luar ketentuan peraturan perundang-undangan," kata Hasyim dikutip dalam tayangan streaming KPU RI, Selasa sore. 

Di sisi lain, Hasyim memaparkan tahapan Pemilu 2024 yang saat ini tengah berlangsung. Yakni, masuk tahapan rekapitulasi hasil penghitungan suara di tingkat kecamatan.

Dia meminta KPU provinsi untuk melakukan monitoring secara ketat.

Tujuannya, memastikan segala proses berjalan jujur dan akuntabel. 

"Jadi tugas kita adalah memfasilitasi pemilih untuk dapat menggunakan hak pilih dan setelah proses pemungutan dan penghitungan suara, maka kewajiban kita adalah menjaga kemurnian suara pemilih dari TPS sampai nanti rekapitulasi tingkat nasional hingga penetapan," ujarnya. 

Sementara itu, Komisioner KPU Jatim, Miftahur Rozaq menjelaskan, setelah pelantikan, pihaknya akan segera melakukan rapat pleno yakni penentuan jabatan dan divisi.

"Kami segera pleno untuk pemilihan ketua dan penentuan divisi-divisi di antara kami," kata Rozaq kepada TribunJatim.com saat dikonfirmasi melalui pesan singkat.