Berita Viral
Gus Samsudin Kini Berujung Bui, Pesulap Merah Puas Firasat Terbukti: Allah Itu Membela yang Jujur
Gus Samsudin kini berujung di jeruji besi, Pesulap Merah yang pernah berseteru dengannya kini merasa puas.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Gus Samsudin kini berujung di bui setelah viral video asusila yang menghebohkan netizen soal bertukar pasangan suami istri.
Pernah berseteru dengan Pesulap Merah, kini sang rival menyatakan kepuasannya.
Firasat dan semua kecurigaannya bak terbukti, Pesulap Merah menyatakan pendapat belakangan ini.
Dulu viral berseteru dengan Marcel Radhival alias Pesulap Merah, kini Gus Samsudin ditangkap personel Polda Jawa Timur.
Gus Samsudin ditangkap polisi atas dugaan penistaan agama.
Mengetahui penangkapan musuhnya tersebut, Pesulap Merah buka suara.
Menurut Pesulap Merah, kasus Gus Samsudin bisa menjadi pelajaran berharga bagi semua orang.
Pesulap Merah pernah membongkar settingan yang dilakukan Gus Samsudin dalam membuat konten YouTubenya.
Bahkan, karena ucapan Pesulap Merah itu, Gus Samsudin pernah berpura-pura gila.
Kini, Gus Samsudin mengaku sendiri apabila kontennya hanya settingan demi mendongkrak viewers setelah ditangkap atas dugaan penistaan agama.
Baca juga: Sosok Nyai Ehan Istri Pertama Gus Samsudin yang Jarang Tersorot, Juragan Rongsokan & Suka Romantis
Dalam video YouTubenya, Gus Samsudin mengizinkan pengikutnya bertukar pasangan.
Ia lantas diamankan Polda Jawa Timur atas tuduhan pembuatan video aliran sesat.
Pesulap Merah tampak puas melihat seterunya itu kini ditangkap.
"Ya memang ini bisa jadi pembelaran untuk kita semua ya bahwa mau akting sebaik apa pun, ya mau pura-pura sebaik apa pun, Allah itu nggak tinggal diam. Allah itu pasti membela yang jujur," ungkap Pesulap Merah, dikutip dari YouTube KH Infotainment, Jumat (1/3/2024), seeperti dikutip TribunJatim.com dari Banjarmasinpost

"Nah, buktinya kan Udin mau menutupi kebohongannya bagaimana pun, endingnya kan terungkap juga kan," lanjutnya.
Pemilik nama asli Marshel Radhival ini kemudian mengenang perseteruannya di masa lalu dengan Gus Samsudin.
"Sebenernya dulu ketika kasus sama saya, dia juga sudah mengaku kontennya semuanya palsu, semuanya settingan. Saya pun sudah mengatakan itu, tapi pengikutnya malah 'wah ini iri dengki berkedok edukasi', waduh sekarang faktanya Alhamdulillah Allah sendiri yang bergerak."
"Akhirnya dia mengakui sendiri bahwa kontennya hanya sekadar akting atau settingan," imbuh Pesulap Merah.
Pesulap Merah menegaskan, semua yang dibuat Gus Samsudin adalah palsu.
"Pokoknya semua yang Udin bikin settingan semua, palsu semua. Dan sekarang terbukti kan dia palsu, pendusta," bebernya.
Dalam kesempatan itu, Pesulap Merah mengungkapkan alasannya getol membongkar kebohongan Gus Samsudin.
"Kenapa dari dulu saya tegas banget membongkar konten-konten berkedok agama, karena mereka ini mencemarkan nama baik Islam. Banyak banget mereka bikin seolah-olah ajaran ini menyimpang, terus mereka samperin pura-puranya adu tenaga dalam," cerita Pesulap Merah.
Baca juga: Sosok Gus Samsudin Jadi Tersangka Video Suami Istri Boleh Tukar Pasangan, Minta Maaf: Ajaran Sesat
Namun, para pembuat konten sesat ini bersembunyi di balik kata edukasi.
"Mereka berdalihnya edukasi, tapi edukasi dari sisi mananya. Yang mereka contohkan aja palsu gitu. Ini bukan edukasi, lebih ke pembodohan," tutupnya.
Belakangan Gus Samsudin memang menjadi perbincangan di media sosial karena terbukti bersalah atas kasus video asusila.
Akhirnya terungkap peran dari sosok Gus Samsudin, spiritualis eksentrik Pengasuh Padepokan 'Nur Dzat Sejati' Blitar Jatim, yang ditetapkan sebagai tersangka atas kasus viralnya potongan video tentang agama yang memperbolehkan suami bertukar istri jaminan surga.
Menurut Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim AKBP Charles P. Tampubolon, Tersangka Gus Samsudin berperan sebagai pencipta dan penulis skenario konten video berdurasi sekitar 30 menit itu.
Dan video konten yang dibuat oleh Gus Samsudin itu, ternyata memang dibuat sepenuhnya di wilayah Kecamatan Kota Blitar, pada pertengahan Februari 2024.
"(Peran Gus Samsudin) Dia yang buat skenario. Durasinya kurang lebih 30 menit. Pembuatannya bulan Februari pertengahan," ujarnya di Lobby Gedung Bidang Humas Mapolda Jatim, Jumat (1/3/2024).
Mengenai konstruksi hukumnya, Gus Samsudin dijerat Pasal 28 Ayat 2 dan 3 UU ITE, dengan ancaman kurungan penjara paling lama enam tahun.
Baca juga: Pesulap Merah Puas Gus Samsudin Akhirnya Ditangkap Polisi, Dukun Biadab, Sebut Udin Pendusta
Charles menambahkan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah ahli untuk meninjau konstruksi hukum kasus ini.
Hal tersebut dimaksudkan, menguji sejauh mana adanya unsur niat jahat (mens rea) Tersangka Gus Samsudin melakukan pelanggaran pada dugaan pasal penistaan agama.
"Tadi sudah disampaikan bapak Kabid humas, kedepannya kita ada rencana tindak lanjut akan memeriksa ahli agama dan ahli pidana, terkait penistaan agama. (Penerapan pasal berlapis) Betul sekali," kata eks PS Kabagbinopsnal Ditreskrimsus Polda Sulteng itu.
Charles tak menampik jumlah tersangka atas kasus tersebut, bakal bertambah.
Namun, pihaknya masih menunggu proses pemeriksaan terhadap ahli untuk memperkuat konstruksi hukum kasus tersebut.
"Calon tersangka lain ada. Kami masih terus mendalami perannya sejauh mana dalam kasus ini. 1 tersangka (Gus Samsudin). Tapi calon tersangka lain, sudah ada namanya," jelasnya.
Disinggung mengenai sosok yang bakal berstatus tersangka berjumlah dua orang yang berperan sebagai kameramen dan pengunggah video. Charles membenarkannya seraya menganggukkan kepala.
"Peran pembantu saudara Samsudin. (Yang merekam berinisial FE dan mengupload berinisial FI) betul," pungkasnya.
Sementara itu, Kuasa Hukum Gus Samsudin, Supriarno mengaku merasa keberatan dengan penetapan status hukum yang disematkan pada para kliennya.
Karena, sejak awal video tersebut dibuat, Tim Produksi Gus Samsudin Cs telah memberikan pemberitahuan awal (disclaimer) atas konten video tersebut yang bersifat fiksi.

Selain itu, video konten tersebut dibuat atas dasar untuk edukasi dan hiburan kepada para subscriber atau penonton Gus Samsudin di dunia maya.
"Kan ada 2. Satunya tentang konten itu sendiri. Kedua, dari dampak atau penonton. Kan begitu. Sehingga, kalau kontennya sih, enggak begitu semacam, karena kan ada disclaimer-nya itu. Memang fiksi belaka," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (1/3/2024).
"Dengan maksud tujuan baik. Karena tujuannya untuk pendidikan, hiburan juga, benar (untuk para subscriber dan pengikutnya gus samsudin), kan itu konten," tambahnya.
Namun, Supriarno tak menampik, bahwa permasalahan ini akhirnya muncul, saat video utuh dari konten video Gus Samsudin tersebut, ternyata didownload dan ditransmisikan ulang dengan mengedit atau memotong sebagian, oleh pihak yang tak bertanggung jawab.
Sehingga menimbulkan kegaduhan di dunia medsos atau kalangan netizen, dan membuat Gus Samsudin beserta beberapa orang anggota timnya terseret urusan hukum yang ditangani pihak kepolisian.
"Namun, kemudian ada penonton, lalu ada yang mendownload, lalu mentransmisikan lagi dalam bentuk medsos lainnya, di tiktok. Ada potongan dan sebagainya. Sehingga akhirnya, potongan (video) demikian inilah, yang bikin kegaduhan. Ya kita ikuti saja, prosedur hukumnya," pungkasnya.
Baca juga: Sosok Gus Samsudin Jadi Tersangka Video Suami Istri Boleh Tukar Pasangan, Minta Maaf: Ajaran Sesat
Diberitakan sebelumnya, Gus Samsudin dikabarkan telah menjalani pemeriksaan tersebut sejak pagi hari, sekitar pukul 05.00 WIB. Dan proses pemeriksaan tersebut masih berlangsung hingga Kamis (29/2/2024) sekitar pukul 12.35 WIB.
Pantauan TribunJatim.com, sekitar pukul 14.30 WIB, Gus Samsudin tampak dibawa keluar oleh sejumlah anggota kepolisian dari Gedung Unit 3 Subdit V Cyber Crime, untuk menuju ke Gedung Utama Ditreskrimsus Mapolda Jatim.
Bergaya busana khas identik mengenakan pakaian serba warna hitam, mulai dari peci, dan sorban, dan sarung. Gus Samsudin tampak berjalan melenggang santai didampingi oleh kedua anggota kepolisian.
Tetap konsisten menekuni ajaran spiritualitasnya. Gus Samsudin juga masih tampak berjalan kaki menyusuri area halaman Mapolda Jatim dengan tanpa alas telapak kaki apapun alias 'nyeker'.
Pertama kali menatap lensa kamera awak media, Gus Samsudin tetap berupaya menjawab uluk salam yang dilontarkan sesekali oleh awak media.
Saat ditanyai mengenai keperluannya berada di Mapolda Jatim, ia masih enggan berterus terang.
Kendati menolak menjawab pertanyaan awak media. Namun, Gus Samsudin senantiasa mempertahankan senyumnya yang tergurat dari wajah. Dan tampak juga sesekali ia menggaruk-garuk kening dan jenggot tipisnya.
"Mohon maaf, no comment dulu ya teman-teman," ujar Gus Samsudin seraya mengatupkan kedua telapak tangannya ke arah awak media yang berjejal di depannya.
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Gus Samsudin
Pesulap Merah
Marcel Radhival
dugaan penistaan agama
video asusila
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Pengakuan Pemilik Atas Temuan Mayat di Kolong Bus, Polisi Dalami Peristiwa Tabrakan |
![]() |
---|
Alasan 20 ASN Ajukan Cerai, ada yang Jenuh Hingga Selingkuh, Kena Sanksi Jika Tidak Izin |
![]() |
---|
Lolos Razia Polisi, Teknik Cerdik Pebalap Liar di Salatiga Ternyata Selalu Datangi 1 Tempat |
![]() |
---|
Nasib Mahasiswi UGM Menangis usai Didenda Rp 5 Juta Lupa Kembalikan Buku, Kampus Bertindak |
![]() |
---|
Pilu Gadis 15 Tahun Malah Disuruh Layani Pria Hidung Belang usai Ditawari Kerja Via Facebook |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.