Malam-malam Pria Surabaya Mau Cuci Muka di Kontrakan, Syok Ada Tubuh di dalam Sumur, Fakta Terkuak

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Warga Sidoyoso II Gang III, Kecamatan Simokerto, Surabaya, pada Selasa (12/3) malam, digegerkan penemuan jasad di dalam sumur.

Korban adalah warga setempat inisial MN (47). Diduga jenazah sudah tercebur sumur sejak pagi hari.

Lokasi penemuan jasad berada di kamar mandi  area 4 rumah kontrakan. Orang yang pertama kali menemukan jenazah ialah Rusdi, salah seorang penghuni rumah kontrakan. Setelah menemukan jenazah tersebut Riadi mengaku sangat sulit tidur.

"Merinding iya, selain itu juga masih penasaran," ucap Rusdi.

Rusdi merincikan apa yang membuatnya penasaran. Korban bukanlah penghuni rumah kontrakan. Jarak kontrakan dan rumah korban sekitar 60 meter.

Baca juga: Jasad Pria Terdampar di Pantai Situbondo, Ternyata Pemancing yang Hilang di Probolinggo

"Jadi saya heran kok bisa tercebur di sumur kami, padahal beda tempat tinggal," ujarnya.

Rusdi menemukan jasad itu sekira pukul 22.00. Malam itu, ia baru saja pulang kerja bermaksud mencuci kaki dan muka.

Saat mengambil air di sumur ia mengalami kesulitan. Bolak-balik timba diturunkan ke sumur mengenai benda sehingga tidak bisa terisi air. 

Rusdi lantas memanggil tetangga untuk melihat apa yang terjadi di sumur yang memiliki ukuran diameter tak sampai 1 meter itu.

Betapa sangat kagetnya, saat lampu senter disorotkan ke arah sumur mereka melihat ada mayat. Posisi kepala jenazah terlihat mengapung di sumur.

"Saya sama tetangga saat itu sempat kaget, terus akhirnya memutuskan lapor ke RT," ujarnya.

Kabar itu langsung menyebar dengan cepat. Warga, polisi dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya datang di lokasi datang ke lokasi. 

Rusdi mengaku sebelum menemukan jasad tersebut pagi sekira pukul 6.00 sempat menemukan sandal dan sarung di dekat kamar mandi.

Baca juga: Asyik Bermain dengan Kucing di Area Sumur, Nasib Bocah di Turen Malang Tercebur, Evakuasi Dramatis

Ia sempat mengira barang-barang itu milik anak tuan rumah. Sebab rumah anak tuan rumahnya bersebelahan dengan sumur. Ia tak mengira pada malam harinya menemukan mayat karena saat itu tak mencium bau yang menyengat di sekitaran lokasi.