Berita Lumajang
Operasi Keselamatan Semeru 2024, Satlantas Lumajang Fokus Tindak Tegas Pengguna Knalpot Brong
Operasi Keselamatan Semeru 2024, Satlantas Lumajang Fokus Tindak Tegas Pengguna Knalpot Brong
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/ERWIN WICAKSONO
Satlantas Polres Lumajang melakukan Operasi Keselamatan Semeru 2024 di Jalan Raya Senduro, Kabupaten Lumajang, Jumat (15/4/2024).
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG- Satlantas Polres Lumajang melakukan Operasi Keselamatan Semeru 2024 di Jalan Raya Senduro, Kabupaten Lumajang, Jumat (15/4/2024).
Polisi menemukan masyarakat yang masih saja mengendarai kendaraan bermotor tidak sesuai spesifikasi. Sebanyak 3 kendaraan bermotor roda dua ditindak pihak kepolisian lantaran melanggar peraturan keselamatan berkendara.
"Kendaaan-kendaraan bermotor yang tak layak menjadi penyebab utama kecelakaan. Alat pendukungnya seperti spion, plat nomor nihil. Ini yang membahayakan pengguna lalu lintas," ujar Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Suwarno usai meninjau operasi.
Suwarno menambahkan, salah satu fokus kegiatan dalam Operasi Keselamatan Semeru 2024 adalah penindakan kendaraan bermotor tidak sesuai spesifikasi.
Baca juga: Kolaborasi Polresta Malang Kota dengan Komunitas Otomotif Gelar Deklarasi Zero Knalpot Brong
"Kita maksimalkan dengan penyisiran kendaraan tak seusai spesifikasi. Seperti knalpot dan tanpa kelengkapan layak berkendara. Kendaraan seperti itu juga disinyalir rawan untuk digunakan kejahatan. Adanya takbrak lari inilah yang sering kita antisipasi," imbuh Suwarno.
Sejak digelar pada 4 Maret 2024, hingga kini Satlantas Polres Lumajang telah menindak tegas dengan mengamankan ratusan kendaraan bermotor tidak sesuai spesifikasi.
Kata Suwarno, Operasi Keselamatan Semeru akan terus digelar hingga 17 Maret 2024.
Baca juga: Sepeda Motor yang Pakai Knalpot Brong di Batu Siap-siap Ditindak, Demi Keaman dan Ketertiban
"Mulai awal operasi, kurang lebih ada 100 kendaraan bermotor (penindakan). Khususnya yang berpotensi menimbulkan kecelakaan, kondisi protolan, knalpot brong, tidak ada plat nomor dan spion," jelas Suwarno.
Selain penindakan, Suwarno menerangkan edukasi keselamatan berkendara jadi salah satu acuan utama gelaran Operasi Keselamatan Semeru.
"Sesuai instruksi Polda Jatim, 40 persen kegiatan preemtif, 40 persen kegiatan preventif sisanya 20 persen tilang. Kami ingin menyelematkan generasi-generasi penerus bangsa dari bahaya kecelakaan lalu lintas," jelasnya.
Tags
berita Lumajang terkini
Tribun Jatim Network
TribunJatim.com
Satlantas Polres Lumajang
Operasi Keselamatan Semeru 2024
Rekomendasi untuk Anda
Berita Terkait: #Berita Lumajang
Warga Minta Jalan Diperbaiki Ketimbang Beri 198 Kades Motor Dinas Baru, Pemkab Tetap Realisasikan |
![]() |
---|
BPBD Lumajang Usulkan Penambahan Alat Pemantau Gunung Semeru |
![]() |
---|
ETLE Belum Maksimal, Satlantas Polres Lumajang Masih Andalkan Tilang Manual |
![]() |
---|
Modal Kunci T, Maling di Lumajang Ini Pamer keahlian Gasak Motor Dalam Hitungan Singkat |
![]() |
---|
Maksimalkan Vaksinasi PMK, Pasar Hewan di Lumajang Ditutup Sementara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.