Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Pencuri Kabel Surabaya Lari Tunggang Langgang Dikejar Warga sampai Motor Ketinggalan, Diangkut Becak

Pencuri kabel di Surabaya lari tunggang langgang dikejar warga sampai motornya ketinggalan di lokasi, berakhir diangkut polisi menggunakan becak.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
Tangkapan layar video motor pelaku pencurian kabel yang ditinggal di kawasan Jalan Karang Tembok, Pegirian, Semampir, Surabaya, Rabu (21/3/2024) dini hari. 

"Barang bukti yang ditinggal berupa alat palu, pecok dan satu unit motor Nmax," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Senin (25/3/2024). 

Kompol Eko Adi Wibowo belum bisa memberikan informasi lebih lanjut mengenai adanya laporan masyarakat tersebut. 

Pasalnya, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas percobaan pencurian kabel tersebut, menggunakan petunjuk benda dan kendaraan yang tertinggal di lokasi kejadian. 

"Mohon waktu, kami masih proses penyelidikan," pungkasnya. 

Sebelumnya, di tempat berbeda, Tim Antibandit Polsek Wonocolo Polrestabes Surabaya berhasil menangkap empat orang pelaku pencurian tiang besi fiber optik milik PT KAI di Frontage Jalan A Yani, Wonocolo, Surabaya, yang video amatirnya sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu. 

Polisi menangkap para pelaku yang masih merupakan tetangga satu perkampungan di Wonocolo, Surabaya itu, hanya membutuhkan waktu empat hari, setelah video amatir tersebut viral. 

Para pelaku yang tinggal di kawasan Jalan Wonocolo itu, berinisial BT (34) warga Gang Benteng, MCA (43) warga Gang Pabrik Kulit, HP (41) warga Gang IV, dan DRA (28) warga Gang III. 

Kapolsek Wonocolo Polrestabes Surabaya, Kompol M Sholeh mengatakan, video amatir yang berhasil merekam aksi pencurian tersebut viral pada Kamis (22/2/2024). 

Kemudian, Tim Antibandit Polsek Wonocolo yang dikomandoi langsung oleh Kanit Reskrim AKP Wonocolo, melakukan penyelidikan pada hari video tersebut viral.

Setelah empat hari penyelidikan itu berlangsung, para pelaku berhasil ditangkap pada Minggu (25/2/2024). 

Sebenarnya, masih ada satu orang pelaku lainnya.

Namun, sosok pelaku itu kini telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) karena buron. 

Sosok DPO tersebut berinisial, FL, yang bertindak sebagai pemotong, pengangkat, dan menjual tiang listrik tersebut. 

"Kami menangkap satu per satu, dari tempat persembunyian mereka. 1 orang buron," ujarnya, Selasa (27/2/2024).

Tiang besi optik yang dicuri oleh komplotan tersebut, memiliki ketinggian sekitar sembilan meter. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved